SeRiau - Seorang rapper asal Kanada, Jon James, meninggal dalam kecelakaan di tengah syuting video musik terbaru.

James sedang menjalani syuting di British Columbia pada Sabtu (20/10) waktu setempat, ketika kecelakaan yang merenggut nyawanya itu terjadi.

Dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan manajemen James, pria 34 tahun itu disebut sebagai 'memancarkan sinar seperti suar untuk mengejar mimpi'. Mereka menjelaskan, James tengah menunjukkan kepada pemeran pengganti gerakan yang diinginkannya, yaitu berjalan di sayap pesawat.

"Ketika Jon melanjutkan gerakan ke sayap pesawat, gerakannya menyebabkan pesawat Cessna kecil itu oleng dan pilot tak bisa menguasainya. Jon berpegangan di sayap pesawat, namun sudah terlambat, dan ketika ia melepaskan pegangannya, ia gagal menarik parasut. Ia jatuh dan langsung meninggal," tulis manajemen Jon, melansir NME.

Dalam pernyataan yang sama, dijelaskan bahwa pilot dan awak pesawat lain mendarat dengan selamat. Tidak ada korban lainnya.

"Dia [James] mengombinasikan hasrat membuat video musik sekaligus menjadi penampil yang baik, dan mendorong musik ke arah yang baru yang tak bisa ditembus teritori tangga lagu," ujar manajemen.

Sebuah program galang dana dibuat untuk merayakan hidup James dan 'membagikan musiknya pada dunia', menargetkan $10 juta CAD atau sekitar Rp116 miliar meski hingga saat ini baru terkumpul Rp12 juta.

Menurut kepolisian Kanada, pihak berwajib, koroner dan Dewan Keselamatan Transportasi telah mengadakan investigasi terkait kecelakaan ini. (**H)

Sumber: CNN Indonesia