PSI Kaitkan Winter Game of Thrones dengan Prabowo, Gerindra Heran

  • Sabtu, 13 Oktober 2018 - 05:43:01 WIB | Di Baca : 1106 Kali

SeRiau - Presiden Jokowi bicara soal 'evil winter' yang harus dihadapi seperti dalam Game of Thrones. Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni menilai winter itu adalah Prabowo. Gerindra heran.

"Saya heran dengan PSI yang seolah terobsesi dengan Pak Prabowo dan Gerindra sehingga mengaitkan pidato tersebut dengan Pak Prabowo," kata Ketua DPP Partai Gerindra, Habiburohkman, kepada detikcom, Jumat (12/10/2018).

"Padahal Pak Jokowi juga nggak ada sebut-sebut nama kami," imbuhnya.

Karena PSI terkesan sangat terobsesi dengan Prabowo, maka Habiburokhman mempersilakan kepada PSI untuk belajar soal Prabowo. Bila berhasil belajar, maka PSI bisa sekelas Gerindra dan punya tokoh sebesar Prabowo.

"Kalau PSI mau belajar, saya doakan kelak mereka bisa sebesar Prabowo dan Gerindra," kata Habiburokhman.

Dia tidak mempermasalahkan bila Jokowi mengutip serial televisi itu sebagai bahan pidato dalam forum Dana Moneter Internasional-Bank Dunia (IMF-World Bank) di Bali. Yang penting, Indonesia bisa mengambil manfaat dari forum itu.

"Saya pikir terserah saja Pak Jokowi mengutip drama fantasi, tapi prinsipnya acara tersebut harus dimaksimalkan untuk menyuarakan kepentingan bangsa," kata dia.

Sebelumnya Sekjen PSI Raja Juli Antoni, biasa disapa Toni, menyebut pidato Jokowi di forum IMF-World Bank itu adalah pidato ekonomi terbaik Jokowi. Jokowi telah memberi arah baru terhadap ekonomi dunia untuk menghadapi 'evil winter' alias 'musim dingin yang jahat'. 

Soal 'winter is coming' yang menjadi pesan Jokowi, Toni memaknai kondisi "winter" juga terjadi di Indonesia. Ia pun menyebut kondisi winter yang ada Indonesia adalah capres nomor urut 02 Prabowo Subianto.

"'Winter Indonesia' itu Prabowo. Mendung, suram, kelam diselimuti ketakutan," kata Toni, Jumat (12/10).

Lewat akun Twitter resminya, Jokowi menjelaskan perihal apa yang telah dia sampaikan di forum IMF-World Bank. "Ibarat serial Game of Thrones, kita menghadapi Evil Winter yang ingin menyelimuti seluruh dunia dengan es dan kehancuran. Berhentilah berebut kendali the Iron Thrones demi kebaikan bersama. Tidak ada artinya menjadi kekuatan ekonomi yang terbesar, di tengah dunia yang tenggelam," cuitnya, Jumat (12/10). (**H)


Sumber: detikNews





Berita Terkait

Tulis Komentar