SeRiau - Komisi I DPR telah selesai melakukan proses fit and proper test ‘uji kepatutan dan kelayakan’ terhadap 22 calon Duta Besar yang akan ditempatkan di berbagai negara. Proses tersebut telah dilakukan sejak awal Oktober lalu.

"Sudah selesai. Sekarang prosesnya kita kembalikan kepada pemerintah, setelah selesai di Komisi I," kata Anggota Komisi I DPR, Sukamta saat dikonfirmasi VIVA.

Menurut Sukamta, secara umum calon Duta Besar pada fit and proper test kali ini lebih baik dibanding yang sebelumnya. Pada umumnya, para calon Dubes memaparkan visi dan misi dengan sempurna dan tidak ditemukan adanya permasalahan.

"Mereka menguasai masalah dengan baik, memahami tupoksi dan daerah penempatan. Rata-rata bagus," ujarnya.

Beberapa diplomat karier yang berada dalam daftar tersebut seperti Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir, Direktur Asia Timur dan Pasifik Kemlu Edi Yusup, Direktur Jenderal Amerika dan Eropa Kemlu Muhammad Anshor.

Sementara beberapa nama dari kalangan pemerintah yang bukan diplomat karier antara lain seperti mantan Wakil Ketua MPR Hajriyanto Thohari dan Anggota Komisi III DPR Hasrul Azwar.

Berikut daftar 22 calon Dubes RI :

1. Abdul Kadir Jaelani untuk Kanada
2. Abdurrachman Hudiono Dimas Wahab untuk Hungaria
3. Al Busyra Basnur untuk Ethiopia
4. Andriana Supandy untuk Papua Nugini
5. Arrmanatha Nasir untuk Prancis
6. Berlian Napitupulu untuk Korea Utara
7. Cheppy T. Wartono untuk Meksiko
8. Dewa Made Juniarta untuk Zimbabwe
9. Edy Yusup untuk Brasil
10. Hajriyanto Thohari untuk Lebanon
11. Hasrul Azwar untuk Maroko
12. Julang Pujianto untuk Suriname
13. Kenssy Dwi untuk Ceko
14. Lalu Muhammad Iqbal untuk Turki
15. Mahendra Siregar untuk Amerika Serikat
16. Mochammad Chandra Widya Yudha untuk Serbia
17. Muhammad Anshor untuk Chile
18. Siti Nugraha Mauludiah untuk Polandia
19. Sunaryo Kartadinata untuk Uzbekistan
20. Tri Tharyat untuk Kuwait
21. Marsda TNI Usra Hendra Harahap untuk Nigeria
22. Wajid Fauzi untuk Arab Suriah. (**H)

Sumber: VIVA