SeRiau - Manchester City melengkapi bus tim dengan kamera pengintai yang canggih sebagai antisipasi adanya serangan dari suporter Liverpool jelang bentrokan kedua tim di Liga Primer InggrisStadion Anfield, Minggu (7/10).

Insiden pada April 2018 sebelum leg pertama perempat final Liga Champions menjadi pelajaran penting bagi Man City. Saat itu bus tim asuhan Pep Guardiola diserang suporter Liverpool saat hendak memasuki stadion sebelum pertandingan.

Ketika insiden tersebut terjadi bus Man City dilepari fan The Reds dengan botol, batu bata, flare, dan peluru lainnya. Sayangnya tidak ada satu pun pelaku yang ditangkap Polisi Merseyside.

Hal itu membuat kubu Man City mencoba mengambil tindakan sendiri jelang laga pekan kedelapan nanti dengan memasang 15 kamera ultra high-definition di sekitar bus. Kunjungan nanti merupakan yang pertama bagi juara bertahan Liga Inggris itu ke Anfield setelah Liga Champions musim lalu.

Dikutip dari Daily Mail, Man City akan mengerahkan staf khusus yang bisa mengoperasikan kamera yang bisa menjelajah seluruh area di sekitar bus. Salah satu kecanggihan kamera itu bisa memutar dan memperbesar gambar di sekitar kendaraan.

Jika kericuhan pada April lalu terulang, maka gambar para pelaku akan dengan mudah terekam jelas. Dengan begitu gambar-gambar tersebut bisa segera diserahkan kepada pihak berwenang. 

Tidak saja memasang kamera canggih, Man City juga akan menggunakan rute yang berbeda saat menuju Anfield, dan itu tidak diumumkan. Yang pasti Vincent Kompany dan kawan-kawan tidak akan melewati pub Arkles, tempat di mana suporter Liverpool berkumpul sebelum pertandingan guna menciptakan suasana yang tidak bersahabat untuk tim lawan.

Sumber CNN Indonesia