IPK Tertinggi dari 1.375 Lulusan UIR, Fauzia Terima Reward  Rp 2 Juta Rupiah dari Universitas

  • Sabtu, 29 September 2018 - 18:56:58 WIB | Di Baca : 2905 Kali

 

SeRiau - Fauzia Ahmad Tawang mahasiswi Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi meraih IPK tertinggi tingkat universitas pada Wisuda UIR periode september 2018. Fauzai berhsil menyisihkan 1.375 wisudawan lainnya. Sebagai pemuncak universitas, Fauzai yang meraih IPK 3,9 ini berhak menerima reward berupa uang tunai sebesar Rp 2 juta dari universitas

"Ini sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi kepada wisudawan/i yang berhasil meraih IPK tertinggi univeristas," kata Rektor UIR, Prof.Dr.H. Syafrinaldi. SH.MCL saat wisuda sarjana dan pasca sarjana UIR periode september 2018 di Venue Volly Indoor Kampus UIR Perhentian Marpoyan Pekanbaru, Sabtu (29/9) 

Dikatakan Rektor, selain pemuncak universitas, para wisuda yang berhasil meraih pemuncak fakultas juga diberi penghargaan uang tunai sebesar Rp1 juta. Mereka yang meraih pemuncak fakultas yakni Sri Marwanti sebagai pemuncak Pascasarjana, pada jurusan Ilmu Administrasi dengan IPK 3.8. Dari Fakultas Hukum diraih Ainun Mardhiyah, Mahasiswi Prodi Ilmu Hukum itu meraih IPK 3.87. Dari Fakultas Agama Islam, diraih Moalina Selma Delpi dengan IPK 3.81, Prodi Pendidikan Agama Islam.

Selanjutnya Riri Permata Sari dari Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Perminyakan dengan IPK 3.89. Rini Dewi Rahmadyahna dari jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian, dengan IPK 3.67. Dari Fakultas Ekonomi diraih Fauzia Ahmad Tawang yang merupakan pemuncak Universitas.

Widya Putri Kurmala Sari dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, mahasiswi jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia itu meraih IPK 3.84. Berikutnya dari Fakultas Sosial dan Politik diraih oleh Tuti Yanputri, dengan IPK 3.88, dari Prodi Ilmu Pemerintahan. Dari Fakultas Psikologi diraih Mahasiswi jurusan Psikologi Isni Arvinda, dengan IPK 3.86. Dan dari Fakultas Ilmu Komunikasi diraih Riana Putri dari jurusan Ilmu Komunikasi, dengan IPK 3.73.

Dengan pemberian reward berupa uang tunai, Rektor, berharap reward berupa uang tersebut dapat memacu mahasiswa lainnya untuk bisa berprestasi." Pemberian reward ini bagi lulusan sarjana yang berprestasi dengan satu tujuan agar mahasiswa yang belum berprestasi bisa termotivasi untuk meraih IPK tertinggi," sebut Rektor (zal)





Berita Terkait

Tulis Komentar