LSI Denny JA: Jokowi-Ma'ruf Ungguli Prabowo-Sandi di Semua Pulau Indonesia

  • Kamis, 27 September 2018 - 23:39:00 WIB | Di Baca : 1256 Kali

SeRiau - Memasuki masa kampanye Pilpres 2019, para kandidat capres-cawapres bakal memetakan daerah yang diincar menjadi lumbung suara. Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA memaparkan hasil suara di pulau pulau besar dari pasangan capres-cawapres Jokowi-KH Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.

Tim Riset LSI Denny JA, Ardian Sopa memaparkan, Jokowi-Ma'ruf memimpin di pulau Jawa dengan hasil 52,6 persen. Beda dengan Prabowo-Sandi yang hanya meraih 25,9 persen. Belum menjawab dan rahasia sebanyak 21,5 persen. Base Pula Jawa sebesar 56,7 persen.

Pulau Sumatera, Jokowi-Ma'ruf masih unggul dari Prabowo-Sandi. Perbedaan angkanya tipis antara 44,8 persen untuk Jokowi-Maruf dan 43,8 persen didapat Prabowo-Sandi. Namun yang belum jawab dan rahasia sebesar 11,4 persen. Base pulau ini 20,8 persen.

Masuk ke pulau Kalimantan, mayoritas penduduk memilih Jokowi-Ma'ruf dengan angka 61,4 persen. Prabowo-Sandi memperoleh suara 30,0 persen. Yang memilih tidak tahu, belum memutuskan dan rahasia sekitar 8,6 persen. Base pulau Kalimantan 5,8 persen.

Lanjut ke Pulau Sulawesi, Jokowi-Ma'ruf unggul sebesar 58,9 persen. Prabowo-Sandi masih kalah dengan angka 26,7 persen. Masyarakat yang tidak menjawab, belum memutuskan dan rahasia sebanyak 14,4 persen. Base pulau Sulawesi 7,5 persen.

Jokowi-Ma'ruf pun menang telak di pulau Maluku dan Papua. Keduanya memborong angka 76,0 persen. Prabowo-Sandi keok di angka 12,0 persen. Kemudian, angka 12,0 persen masih di dapat dari masyarakat yang belum menjawab, memutuskan serta rahasia. Base Maluku dan Papua 4,2 persen.

Terakhir untuk pulau Bali dan Nusa Tenggara dengan Base 5,0 persen. Jokowi-Ma'ruf masih mengungguli rivalnya dengan torehan 50,0 persen. Prabowo-Sandi hanya dipilih oleh 35,0 persen responden. Di dua pulau tersebut yang belum menjawab, memutuskan dan rahasia dengan angka 15,0 persen.

"Jokowi-Ma'ruf unggul di semua Pulau tetapi tetap bersaing ketat dengan Prabowo-Sandi di Pulau Sumatera," tandas Ardian.

Survei ini menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah responden 1.200 orang dengan wawancara tatap muka dan kuesioner. Margin of Error +/- 2,9 persen. Pengumpulan data dilakukan pada 14 - 22 September 2018. (**H)


Sumber: Merdeka.com





Berita Terkait

Tulis Komentar