Kemenpora Kerahkan 15 Pegawai Jelaskan Polemik Aset Roy Suryo

  • Rabu, 12 September 2018 - 13:34:01 WIB | Di Baca : 1112 Kali


SeRiau -  Sekretaris  Kemenpora  (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto melakukan pertemuan dengan Kuasa Hukum Roy Suryo, Tigor Simatupang untuk menindaklanjuti ribuan aset Kemenpora yang disebut masih berada di tangan mantan Menpora tersebut. 

Roy sendiri berhalangan hadir karena disebut kehabisan tiket perjalanan untuk bertolak ke Jakarta dari Yogyakarta.

Dalam pertemuan itu, Gatot mengaku didampingi 15 orang karyawan Kemenpora yang mengetahui dengan jelas duduk permasalahan soal aset yang menyeret nama Roy Suryo sebagai mantan Menteri Pemuda dan Olahraga di era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

"Kemenpora 15 orang yang hadir (dalam pertemuan) anak buah saya semua, hasilnya langsung disampaikan ke Badan Pemeriksaan Keungan (BPK)," kata Gatot di Gedung Kemenpora, Jakarta, Rabu (12/9).

Diakui Gatot pertemuan yang berlangsung sekitar tiga puluh menit itu pihaknya memberikan penjelasan terkait kronologi soal aset Kemenpora yang kini dipermasalahkan. Hal ini dilakukan agar pihak kuasa hukum Roy Suryo bisa mengetahui secara rinci duduk permasalahan yang terjadi saat ini. 

"Ini sebagai bagian dari amanat Pak Imam (Menpora), kami mediasi sampaikan kronologi bagaimana semua bisa terjadi, tapi itu tidak patut kami jelaskan semua ke media," kata Gatot.

Gatot pun kemudian meminta pihak kuasa hukum untuk selanjutnya mengirimkan surat yang berisi pertanyaan dan hal-hal lainnya untuk kemudian ditindaklanjuti pihak Kemenpora.

"Next-nya tadi Pak Tigor kan ingin ketahui banyak hal saya bilang lebih baik tertulis nanti akan kami bantu jawab segera secara tertulis," katanya. 

Meskipun sudah ada pertemuan antara pihaknya dan kuasa hukum Roy tersebut, Gatot tak menutup kemungkinan Menpora Imam Nahrawi pun akan bertemu dengan pendahulunya di kantor tersebut.

"Kami maunya secepatnya (bertemu) nanti akan ada pertemuan lebih lanjut. Ini kan kalau di sepak bola baru kick off baru menit awal yah, jadi ini prosesnya (juga) masih panjang," kata dia. 

"Sebab persoalannya sendiri nanti kan dikatakan sudah selesai atau belum juga oleh pihak BPK, yang assasment semuanya BPK. Hasil pertemuan ini juga kan akan langsung dilaporkan ke BPK," sambung Gatot.

Semetara itu Tigor mengatakan akan segera melaporkan ke Roy Suryo perihal apa yang telah dibicarakan dengan pihak Kemenpora. Dia pun mengaku akan segera mengirimkan permintaan penjelasan secara tertulis kepada pihak kementerian itu.

"Nanti semua akan disampaikan secara tertulis, banyak nanti yang akan kita tanya. Terkait apa saja, nanti kita sampaikan secara tertulis," kata Tigor.

Sebelumnya, Kemenpora mengirim surat meminta pengembalian lebih dari 3 ribuan aset yang dibawa Roy Suryo setelah tak lagi menjabat Menpora. Soal barang milik negara (BMN) yang disebut masih berada di tangan Roy Suryo itu, Menpora Imam Nahrawi mengatakan nilainya mencapai Rp9 miliar.

" Kemenpora 15 orang yang hadir (dalam pertemuan) anak buah saya semua, hasilnya langsung disampaikan ke Badan Pemeriksaan Keungan (BPK)," kata Gatot di Gedung Kemenpora, Jakarta, Rabu 

Diakui Gatot pertemuan yang berlangsung sekitar tiga puluh menit itu pihaknya memberikan penjelasan terkait kronologi soal aset Kemenpora yang kini dipermasalahkan. Hal ini dilakukan agar pihak kuasa hukum Roy Suryo bisa mengetahui secara rinci duduk permasalahan yang terjadi saat ini. 

"Ini sebagai bagian dari amanat Pak Imam (Menpora), kami mediasi sampaikan kronologi bagaimana semua bisa terjadi, tapi itu tidak patut kami jelaskan semua ke media," kata Gatot.

 

 


Sumber Okezone





Berita Terkait

Tulis Komentar