Jokowi Berikan Bonus Asian Games 2018 Tanpa Dipotong Pajak

  • Ahad, 02 September 2018 - 15:12:36 WIB | Di Baca : 1162 Kali

 

SeRiau - Presiden Joko Widodo siang ini, Minggu (2/9), menyerahkan langsung bonus kepada seluruh atlet serta pelatih Indonesia peraih medali dalam Asian Games 2018 dalam acara silaturahmi di Istana Negara. Bonus tersebut diberikan kepada para atlet tanpa dipotong pajak.

Bonus diserahkan kepada sejumlah perwakilan atlet, seperti Eko Yuli Irawan (angkat besi), Puspa Arum Sari (silat), Aries Susanti Rahayu (panjat dinding) untuk medali emas.

Perwakilan medali perak ialah Sri Wahyuni (angkat besi) dan Aspar Jaelolo (panjat dinding).

Sementara peraih medali perunggu diwakili Nining Purwaningsih (sepeda downhill), Amri Rusdana (pencak silat), dan Bunga Nyimas (skateboard).

Bonus bersih tanpa pajak tersebut dibenarkan peraih medali emas Asian Games 2018 di cabor angkat besi, Eko Yuli Irawan.

Atlet kelahiran Lampung itu bahkan turut membuka buku tabungan yang baru diterima dari Presiden Jokowi. Di dalamnya jelas terlihat Rp1,5 miliar tanpa potongan sebagai saldo awal.

"Alhamdulillah enggak [dipotong pajak]. Pemerintah yang bayar," kata Eko sambil tersenyum. 

Sementara itu Presiden Jokowi menyatakan ia bersama seluruh masyarakat Indonesia mengucapkan terima kasih atas kerja keras para atlet hingga menciptakan rekor perolehan medali bagi kontingen Indonesia.

"Terima kasih sejarah emas yang ditorehkan, karena itu saya sampaikan kemarin ke Menpora bonus atlet peraih medali saya ingin berikan secepatnya sebelum acara penutupan dilakukan," kata Jokowi, Minggu (2/9).

Sebelumnya, pemerintah memastikan bakal memberi bonus Rp1,5 miliar bagi atlet perorangan peraih medali emas, Rp500 juta peraih medali perak, dan Rp250 juta peraih medali perunggu. 

Sementara pelatih perorangan atau ganda diberi Rp450 juta (medali emas), Rp150 juta (perak), dan Rp75 juta (perunggu). 

 

 

 

 


Sumber CNN Indonesia





Berita Terkait

Tulis Komentar