Prabowo Jamin Tak Ada Wilayah Indonesia yang Lepas Jika Menang Pilpres

  • Sabtu, 01 September 2018 - 15:53:16 WIB | Di Baca : 1147 Kali

SeRiau - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, optimistis Capres Prabowo Subianto akan menjamin tak ada wilayah Indonesia yang melepaskan diri, jika Prabowo terpilih dalam Pilpres 2019. Hashim yakin Prabowo tak akan ingkar. 

"Prabowo sudah bersumpah jika jadi pemimpin negara tidak ada wilayah yang terlepas," kata Hashim saat pidato di dalam seminar nasional bertajuk 'Paradoks Indonesia' di Grand Sahid Jaya Hitel, Jakarta, Sabtu (1/9).

Saat Timor-Timur lepas dari Indonesia, lanjut Hashim, hal itu telah diprediksi 10 tahun sebelumnya oleh Prabowo. Oleh karena itu Hashim percaya Prabowo tak akan membiarkan peristiwa itu berulang. 

"Saya diberitahu kawan-kawan (Prabowo). Prabowo tahun 1990 mengirim memo kepada panglimanya. (Prabowo) prihatin kondisi Timor-Timur, dia meramalkan dan memprediksi kondisi itu berlanjut. Dia perpikir satu hal tidak baik. Kondisi tidak berubah hingga merah-putih bendera diturunkan. 10 tahun referendum Prabowo sudah prediksi," terang Hashim.

Sementara itu terkait pidato Prabowo soal ramalan Indonesia bubar tahun 2030, menurutnya Hashim bukan tidak mungkin hal itu terjadi. "Yang disebut Prabowo kalau kondisi tertentu Indonesia bisa bubar. Dia mengutip di novel 'Ghost Fleet'," ucapnya. 

"Memang novel, tapi ditulis orang hebat. Di situ disebut negara bekas Indonesia. Di sebut 6 kali nama negara bekas Indonesia," kata Prabowo.

Terlebih, jika berkaca pada bekas negara adidaya Uni Soviet. "Saya berbisnis dengan Uni Soviet tahun 1988 saya saksikan sendiri tahun 1991 negeri namanya Uni Soviet, negara adikuasa, punya tentata terbesar Uni Soviet bubar tanpa perang. Sekarang Uni Soviet tidak ada lagi. Kalau Uni Soviet bisa bubar Indonesia bisa bubar," pungkasnya. (**H)


Sumber: kumparanNEWS





Berita Terkait

Tulis Komentar