Ketua DPR Minta Pengemudi Ojol Batalkan Aksi 188 saat Pembukaan Asian Games

  • Rabu, 08 Agustus 2018 - 23:29:54 WIB | Di Baca : 1167 Kali

SeRiau - Ketua DPR Bambang Soesatyo mengingatkan para driver atau pengemudi ojek online agar membatalkan aksi unjuk rasa saat pembukaan Asian Games XVIII pada 18 Agustus 2018. Sebab, demonstrasi bertema aksi 188 itu bisa mengganggu aktivitas masyarakat di tengah event internasional.

“Hal tersebut akan mengganggu aktivitas masyarakat saat pembukaan Asian Games 2018. Padahal, Asian Games 2018 merupakan event internasional yang membawa nama baik bangsa dan menjadi tanggung jawab seluruh masyarakat untuk turut menyukseskannya,” ujar pria yang akrab disapa Bamsoet itu kepada wartawan di Jakarta, Rabu (8/8/2018).

Bamsoet mengatakan, tidak hanya itu dampaknya bila aksi tersebut dilakukan, karena citra Indonesia di mata dunia juga akan ikut tercoreng. Ia pun meminta pemerintah mencari solusi terbaik.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Polri bisa melakukan pendekatan persuasif kepada driver ojek online. Perusahaan penyedia aplikasi angkutan online atau aplikator dan para driver juga perlu diajak duduk bersama.

“Selanjutnya Kemenhub menetapkan kesepakatan itu sebagai dasar hukum bagi pelaksanaan tarif ojek online. Bagaimanapun pemerintah harus memperhatikan kesejahteraan pengemudi ojek online,” pungkasnya.

Seperti diketahui, pengemudi ojek online menyatakan akan menggelar aksi saat pembukaan Asian Games 2018 menyusul pembicaraan dengan dua aplikator, Go-Jek dan Grab yang berakhir buntu. Para pengemudi menginginkan adanya standar tarif Rp3.000 per kilometer. Namun, pihak aplikator belum menyetujuinya. (**H)


Sumber: Okezone





Berita Terkait

Tulis Komentar