Motor Listrik Nasional Gesits Diluncurkan Bulan September

  • Senin, 06 Agustus 2018 - 21:57:29 WIB | Di Baca : 1401 Kali

SeRiau - Agak sedikit mundur dari jadwal bulan Agustus, motor listrik nasional Garansindo Electric Scooter ITS atau Gesits akan meluncur pada bulan September.

"Model produksi dari Gesits akan kita luncurkan pada September 2018," kata CEO PT Gesits Technologies Indo (GTI) Harun Sjech dalam siaran pers, Senin (6/8/2018).

Meski agak sedikit mundur Harun menyampaikan bahwa perkembangan proyek motor listrik nasional Gesits sesuai dengan rencana yang diharapkan pemerintah.

Target pemerintah agar Gesits bisa menjadi 100 persen produk dalam negeri pada tahun 2020 dijawab Harun sebagai tantangan yang bisa direalisasi.

Harun menambahkan 89 persen komponen untuk Gesits sudah mampu dibuat di dalam negeri. Tapi bukan berarti 11 persen komponen yang saat ini masih diimpor tidak bisa dibuat di dalam negeri.

"Saat ini sudah ada pihak-pihak nasional yang mampu menciptakan komponen-komponen itu. Namun untuk skala industri masih memerlukan waktu sedikitnya setahun," kata Harun.

Dia juga menegaskan bahwa target produksi massal Gesits yang diharapkan akan dimulai pada November tahun ini telah siap dilakukan. "Untuk sementara produksi akan difokuskan untuk memenuhi permintaan dari perusahaan-perusahaan dan publik yang telah masuk dalam daftar pesanan. Setelah itu, pabrik akan kami kembangkan agar bisa memenuhi permintaan masyarakat lainnya," lanjut Harun.

Sementara itu Direktur PT Wijaya Karya Tumiyana menyampaikan kesiapan PT WIKA dalam produksi Gesits yang akan dilakukan pada tahun ini. Dikatakan, dalam tahap awal pabrik perakitan akan mampu memproduksi 50.000 unit Gesits per tahun. Gesits akan diproduksi di pabrik perakitan di kawasan industri PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat,

"Sebagai tahap awal kami telah memiliki fasilitas industri perakitan yang siap memproduksi 50 ribu unit. Kapasitas ini akan kami tingkatkan secara bertahap hingga mencapai 100 ribu unit per tahun," ujar Tumiyana. (**H)


Sumber: detikOto





Berita Terkait

Tulis Komentar