SeRiau- Presiden Joko Widodo hari ini mengunjungi Kabupaten Lombok Timur, lokasi terdampak gempa 6,4 Skala Richter yang mengguncang Nusa Tenggara Barat kemarin.

Berdasarkan keterangan resmi, Jokowi dan Iriana tiba di sana menggunakan Helikopter Super Puma TNI AU yang mendarat di Sekolah Polisi Negara Polda Nusa Tenggara Barat. 

Setibanya di sana, Presiden mendengarkan langsung perkembangan terbaru penanganan darurat dampak gempa dari Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei. 

Setelah itu, mereka langsung menuju lokasi pengungsian di Lapangan Madayin, Desa Madayin, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur. 

Kehadirannya di sana untuk memastikan penanganan dampak gempa diselesaikan dengan baik dan cepat, mulai dari bantuan pelayanan kesehatan, ketersediaan logistik dan kebutuhan dasar, hingga layanan pendidikan darurat. 

Jokowi juga bakal berkomunikasi langsung bersama warga terdampak gempa serta memberikan bantuan kepada mereka.

Sejumlah pejabat turut mendampingi Jokowi seperti Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi. 
 

Gempa ini telah menelan 17 korban jiwa serta ratusan korban luka-luka. Sejak kemarin hingga dini hari tadi, telah terjadi 228 gempa susulan di NTB. 

Berdasarkan laporan Kapolres Lombok Timur Ajun Komisaris Besar Eka Faturrahman jumlah korban meninggal berasal dari Kabupaten Lombok Timur dan Lombok Utara. 

Sejak kemarin, Gubernur NTB TGB telah menetapkan tiga hari masa tanggap darurat untuk penanganan korban gempa.
(Sumber : CNNindonesia.com)