SeRiau - DPRD Riau pesimis pengerjaan jalan Tol Pekanbaru – Dumai akan rampung atau sudah bisa beroperasional pada tahun 2019 sesuai yang dicanangkan Pusat.  Ini dengan melihat progres yang terjadi saat ini, sangat minim yang diperkirakan tidak sampai sekitar 10 persen.

“Saya selalu mengikuti perkembangan pekerjaan jalan Tol – Dumai ini bahkan melalui udara.  Progres masih sangat minim, tidak sesuai dengan yang diharapkan.  Bahkan tidak yakin rampung atau sudah bisa difungsikan sesuai dengan intruksi Presiden RI tahun 2019 mendatang,” sebut Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldy Jusman saat dikonfirmasi akhir pekan lalu.

Diakui juga oleh Politisi Demokrat ini, realisasi pekerjaan jalan Tol Pekanbaru – Dumai ini tidak sesuai dengan besarnya gaung dari keberadaan adanya proyek dan besarnya harapan dari masyarakat.  Bahkan ini bertambah besar saat adanya kunjungan Presiden RI Joko Widodo belum lama ini.

“Kalau melihat perkembangan yang terjadi saat ini dan tidak ada upaya percepatan dari Pemerintah Pusat untuk menggesa pekerjaan.  Saya pesimis akan rampung dan berfungsi pada tahun 2019,” kata sapaan akrab Deded yang berasal dari Dapil Kota Pekanbaru ini lagi.
  
Sebagaimana yang sudah diberitakan sebelumnya, jalan Tol Pekanbaru – Dumai mempunyai panjang sekitar 131 KM dengan anggaran pembangunan sekitar Rp 15 T.  Pekerjaan ditargetkan rampung dan fungsi pada tahun 2019 sementara pembebasan lahan baru mencapai sekitar 47 persen. **5