SeRiau - Kepala sekolah dan guru di bawah Yayasan Lembaga Pendidikan Islam ((YLPI) Riau diasah kompetensi dalam hal manejemen sekolah dan pengelolaan kelas. Kegiatan yang dikemas dalam bentuk Seminar dan Pelatihan ini diikuti oleh ratusan guru, 

Kegiatan yang berlangsung Sabtu (28/7) dan Minggu (29/7)
di Auditorium Fakuktas Hukum UIR ini dibuka oleh Ketua Pembina YLPI Riau H Mukni. Dihadapan ratusan guru, Ketua Pembina YLPI ini berpesan agar setiap guru harus selalu meningkatkan kompetensinya sebagai tenaga pendidik. 

Sebab, ilmu yang ada saat ini selalu berubah sesuai dengan kemajuan zaman. Sebagai tenaga pendidik di sekolah YLPI, Mukni berharap agar guru bisa menjadi KADER  YLPI. Dimana K, guru harus mempunyai kreativitas baik dalam proses pembelajaran maupun menghasil media pembelajaran yang menyenang bagi siswa. 

Selanjutnya seorang guru harus Aktif dengan melakukan ide ide baru untuk kemajuan bersama. Huruf D, dimana guru harus bisa demograsi dengan ide dan gagasan yang dibuat. Tidak bisa sendiri, harus membawa orang lain untuk menjalani ide secara bersama sama. Untuk huruf E, guru dibawah disekolah YLPI harus bisa dievaluasi. Kritik dan saran dari orang lain sifatnya membagun. Dan terakhir huruf R, guru harus bisa merevolusi diri artinya harus ada perubahan dari waktu ke waktu menjadi lebih baik." Jika ini dijalankan saya yakin guru di bawah sekolah YLPI Riau akan maju," kata Mukni.

Hal yang sama juga dikatakan Ketua YLPI Riau Dr.H Nurman.MSi. Dia mengatakan kegiatan seminar dan pelatihan manajemen sekolah dan pengelolaan kelas di sekolah sekolah dibawah YLPI ini sangat bagus dalam meningkatkan kompetensi guru. 

Dimana, dalam kegiatan ini ada ilmu yang ditransfer ke guru maupun kepala sekolah baik cara manajemen sekolah dan pengelolaan kelas." Oleh itu, saya harapkan kepada guru agar mengikuti seminar dan pelatihan ini dengan sebaik baiknya. Ilmu ditransfer dari narasumber tentunya akan bermafaat bagi pengembangan sekolah kedepanya," kata Nurman.

Sekolah dibawah YLPI, kata Nurman, guru gurunya harus bisa mempunyai 4 karakter sesuai apa yang menjadi keinginan oleh para pendiri YLPI.  Adapun 4 karakter yakni melipuiti, seorang guru harus mempunyai karakter kejujuran, karakter cerdas, karakter tangguh dan optimis dan terakhir, guru harus mempunyai karakter peduli dengan lingkungan.

" Jika karakter ini dimiliki oleh guru dibawa YLPI Riau, saya yakin sekolah kita maju dan mempunyai daya saing dengan sekolah lain. Walapun saat ini sekolah dibawah YLPI masih perlu pembenahan mulai dari sarana prasarana maupun kompetensi guru. Jika rintangan ini bisa diatasi saya yakin sekolah dibawah YLPI akan bersaing dengan sekolah negeri dan sekolah swasta lainya," jelas Nurman

Sementara itu Dewi Fortuna Ayu selaku ketua panitia Seminar dan Pelatihan Manajemen Sekolah dan  Pengelolaan Kelas di Lingkungan YLPI Riau mengatakan kegiatan ini diikuti oleh guru yang ada dibawah YLPI Riau mulai dari TK hingga SMA. Sekolah diantaranya  SMA Seri Rama, SMA YLPI Pekanbaru,SMP YLPI Pekanbaru, SMPI YLPI Perhentian Marpoyan, SDIP YLPI Perhentian Marpoyan, MDTA YLPI Perhentian Marpoyan, TK YLPI Pekanbaru, TK YLPI Perhentian Marpoyan dan MTs YLPI Lubuk Bendahara. 

Tujuan dari kegiatan ini bagaimana guru dan kepala sekolah memahami manajemen sekolah dan pengelolaan sekolah dengan baik. Sebab, manajemen sekolah ini sangat berguna dalam upaya memajukan suatu sekolah." Kegiatan ini sangat penting, bagaimana sekolah memanage agar bisa maju, baik dari segi kualitas mutu pendidikan maupun kuantitas peserta didik," kata Dewi (zal)