SeRiau - Mantan pemain timnas Argentina, Paolo Zabaleta menyebut Lionel Messi sudah kehabisan waktu untuk meraih gelar Piala Dunia.
Tidak ada yang menyangka melihat bagaimana perjalanan Argentina pada gelaran Piala Dunia tahun ini. 

Menjadi runner-up di edisi sebelumnya, Argentina terseok-seok dan terancam tersingkir setelah gagal menang dalam dua laga di Grup E Piala Dunia 2018.

Di laga pembuka, Argentina hanya bisa imbang 1-1 melawan tim debutan Islandia. Terbaru, Lionel Messi dkk tidak berdaya saat dikalahkan Kroasia dengan skor telak 0-3, Kamis (21/8/2018) atau Jumat dinihari WIB.

Jika benar nantinya Argentina akan pulang lebih cepat, maka bisa jadi kesempatan Lionel Messi membawa negaranya juara Piala Dunia telah tertutup. Pasalnya, Messi akan masuk usia 31 tahun tepat tanggal 24 Juni mendatang.

Melihat hal ini, Zabaleta merasa iba dengan Messi karena harus kembali gagal untuk kesekian kalinya.

"Saya sangat kasihan melihat Lionel Messi. Ini adalah kesempatan terakhir dirinya memberi piala untuk Argentina. Saya tidak akan terkejut jika Messi memutuskan pensiun dari Argentina setelah ini," kata Zabaleta dikutip dari BBC, Jumat (22/6/2018).

"Dia pasti akan sangat kecewa dan harus menunggu empat tahun lagi sampai Piala Dunia di Qatar," ujar Zabaleta menambahkan.

Piala Dunia memamng menjadi gelar yang paling diimpikan oleh Messi. Bahkan Messi sampai rela menukar seluruh piala pribadi dan klub miliknya hanya untuk satu trofi bersama Argentina.

Selama kariernya, pemain dengan lima gelar pemain terbaik dunia ini selalu gagal dalam empat final kompetisi bersama Argentina. Seusai kalah dari Jerman pada Piala Dunia 2014, Messi dan Argentina kalah beruntun dari Chile pada final Copa Amerika tahun 2015 dan 2016.

Sebelumnya, Messi juga gagal di final Copa Amerika edisi 2007. Saat itu Argentina dikalahkan rival abadinya di Amerika Selatan, Brasil.

sumber KOMPAS.com