SeRiau - Polri mengklaim kecelakaan lalulintas pada arus mudik lebaran tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu. Penurunan angka kecelakaan itu mencapai 40 persen.

Hal itu disampaikan Asops Kapolri Irjen Deden Juhara saat meninjau posko mudik lebaran dan armada bus di Terminal Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Soemadi, Selasa (12/6/2018).

"Secara keseluruhan angka kecelakaan menurun hingga 40 persen dibandingkan tahun lalu," kata Deden kepada awak media.

Saat ditanya mengenai angka kecelakaan secara keseluruhan, Deden mengaku belum bisa menyebutkan angka pastinya. Secara garis besar, lanjut dia, kecelakaan mengalami penurunan.

"Penurunan angka kecelakaan itu dipengaruhi juga karena waktu libur yang panjang. Pemudik tidak terburu-buru, liburnya cukup panjang sejak Jumat kemarin. Tahun lalu itu libur lebaran hanya tiga hari, pasti mereka ingin cepat sampai," kata Deden.

Lebih lanjut, ia mengatakan salah satu faktor penyebab kecelakaan adalah kurangnya konstrensasi saat berkendara karena kelelahan, baik kecelakaan tunggal maupun beruntun. Deden mengimbau agar pemudik menyempatkan diri untuk istirahat ketika sudah menempuh perjalanan selama tiga jam.

"Kalau mobil mewah itu ada peringatannya setiap tiga jam berkendara untuk beristirahat. Kita juga mengimbau agar pemudik selalu istirahat, jangan dipaksa. Ini untuk menghindari terjadinya kecelakaan," katanya.

"Semuanya (kendaraan) turun, kecepatan naik, dan kecelakaan lalulintas juga turun. Ini angka yang baik," kata Budi. (**H)

Sumber: detikNews