SeRiau - Media India menyebut pasukan militer negaranya kini bisa memiliki akses hingga ke 4 pelabuhan di dunia, salah satunya Pelabuhan Sabang, Indonesia. Ini merupakan bentuk peningkatan kerja sama di bidang pertahanan yang dibuat kedua negara, menyusul lawatan Perdana Menteri India Narendra Modi ke Jakarta.

Dilansir dari Times of India, Jumat (1/6/2018), Modi dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sepakat untuk meningkatkan hubungan lewat kemitraan strategis yang komprehensif dan terwujud dalam 15 kesepakatan.

Selain maritim, bidang strategis yang menjadi perhatian kedua pemimpin negara itu antara lain ekonomi, sosial-budaya, serta isu-isu dalam maupun luar negeri.

"Yang disoroti dari kunjungan ke Indonesia, secara strategis adalah militer India kini bisa mencapai Pelabuhan Sabang yang menambah pertumbuhan di sektor angkatan laut," kata Modi, seperti ditulis Times of India.

Posisi Sabang yang berada di mulut Selat Malaka dinilai India krusial. Mengingat, Selat Malaka merupakan jalur pelayaran utama antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik yang juga dikenal sebagai rute laut tersibuk. 

Pelabuhan laut di dalamnya juga dikatakan dapat membantu melawan pengaruh maritim China yang meningkat di kawasan ini. Selain Sabang, 3 pelabuhan lain yang kini terbuka bagi India adalah Palabuhan Duqm, Oman; Pelabuhan Chabahar, Iran; serta Assumption Island, Seychelles.

Sebelumnya, Jokowi menyepakati kerja sama bilateral dengan PM India Narendra Modi. Kedua negara sepakat untuk memperbaharui kerja sama di bidang pertahanan.

"Nilai strategis Indonesia dengan India juga ditunjukkan dengan pembaharuan kerja sama di bidang pertahanan dan joint production dalam pembuatan water cannon yang telah dilakukan," ujar Jokowi saat jumpa pers di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (30/5) lalu. (**H)

Sumber: detikNews