Fan Liverpool Diserang di Kiev Jelang Final Liga Champions

  • Jumat, 25 Mei 2018 - 23:59:34 WIB | Di Baca : 1366 Kali

SeRiau - Pendukung Liverpool diserang kelompok hooligans bermasker saat hendak menyaksikan tim kesayangannya di final Liga Championsmelawan Real Madrid di Stadion NSC Olimpiyskiy, Kiev, Sabtu (26/5).

Penyerangan itu terjadi di sebuah restoran bernama Rooster Grill yang terletak di ibu kota Ukraina, Kiev, Kamis (24/5) waktu setempat. Polisi Ukraina mengumumkan dua orang telah terluka dalam kejadian itu.

"Dalam konflik tersebut, dua orang asing menderita luka-luka," demikian pernyataan Kepolisian Nasional Ukraina dikutip dari Sky Sports.

Di video yang dipublikasikan Mirror, saat polisi mendatangi tempat kejadia, beberapa orang terlihat melemparkan dan kursi sebelum pergimneinggalkan lokasi.

Menurut salah seorang petugas dari departemen kepolisian Holisiivskyi yang berada di lokasi kejadian, para korban serangan dan pelaku menolak memberikan pernyataan.

Sementara, Kepolisian Merseyside mengatakan mengetahui insiden itu dan memiliki petugas yang dikirim ke Kiev. Pertempuran yang terjadi dekat Stadion NSC Olyimpiyskiy itu pecah sekitar pukul 23.00 hari Kamis waktu setempat.

Selain melaporkan dua orang luka-luka akibat bentrokan tersebut, polisi juga mengumumkan menangkap dua orang akibat insiden itu, sementara beberapa orang lainnya melarikan diri tanpa ditahan.

Akibat serangan yang berlangsung 24 jam sebelum final Liga Champions tersebut, fan The Reds mulai mengkhawatirkan keamanan di Ukraina.

Salah seorang suporter yang berasal dari Nuneaton, Inggris, Jason Frost (50 tahun) mengatakan kepada Mirror dia diserang beberapa jam setelah kedatangannya di Ukraina.

"Kami sedang makan malam, benar-benar memikirkan urusan kami sendiri. Saya tidak datang ke sini untuk ini [diserang]. Saya datang untuk menonton sepak bola," kata Frost dikutip dari Independent.

"Setelah empat jam tiba di sini [Ukraina], kemudian kami diserang. Mereka datang pada kami seperti sekawanan anjing. Itu terus berdatangan. Hal itu menakutkan," Frost menambahkan. (**H)


Sumber: CNN Indonesia





Berita Terkait

Tulis Komentar