Tanggapan Ahmad Dhani soal Daftar 200 Mubaligh Rekomendasi Kemenag

  • Senin, 21 Mei 2018 - 05:21:51 WIB | Di Baca : 1177 Kali

SeRiau - Kementerian Agama (Kemenag) merekomendasikan 200 nama penceramah atau mubaligh. Nama-nama tersebut dirilis karena Kemenag mengaku sering mendapatkan pertanyaan mengenai rekomendasi penceramah.

Adapun kriteria yang dipilih yaitu mempunyai kompetensi keilmuan agama yang mumpuni, reputasi yang baik, dan berkomitmen kebangsaan yang tinggi. Namun rupanya rekomendasi ini justru malah dikritik lantaran banyak nama-nama ulama yang populer di masyarakat justru tak masuk dalam daftar.

Ahmad Dhani turut mengomentari rekomendasi 200 nama penceramah atau mubaligh ini. Menurut Dhani, seharusnya Kemenag tak mengeluarkan kebijakan seperti ini. Dhani menyayangkan kebijakan ini malah memperlihatkan ulama merupakan suatu komoditas yang bisa diatur.

"Ulama itu bukan komoditas," jelas Dhani saat dihubungi Okezone, Senin (21/5/2018).

Suami dari penyanyi Mulan Jameela ini berharap Kemenag mengevaluasi kebijakannya ini. Ia mengingatkan, kewenangan Kemenag jangan sampai melebihi Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dhani khawatir kebijakan ini malah justru berpotensi memecah belah ulama.


Sumber Okezone  





Berita Terkait

Tulis Komentar