SeRiau - Sepekan setelah dilantik menjadi Perdana Menteri Malaysia, kesehatan Mahathir Mohamad (92) mulai dikhawatirkan oleh sang istri, Siti Hasmah.

Kekhawatiran Siti muncul bukan tanpa alasan. Sebab, selain sudah berusia lanjut, Mahathir semenjak kembali menjadi kepala pemerintahan kehilangan waktu beristirahat.

"Saya cemas dengan kesehatannya karena dia tidak cukup tidur. Dia kehilangan waktu tidur karena mengurusi dokumen pemerintah," ucap Siti, seperti dikutip dari Asia One, Jumat (18/5).

"Dalam satu malam, dia mengurus 200 dokumen sampai pukul 4 dan 5 pagi. Pada pukul 7 pagi dia sudah berada di kantor," sambung Siti.

Sebelum menang pemilu, kesehatan Mahathir sempat memburuk. Dia dirawat di rumah sakit pada Febuari lalu akibat masalah jantung.

"Pak Mahathir Mohamad telah dirawat di Institut Pusat Jantung Negara," sebut keterangan pers resmi Institut Jantung Negara Malaysia kepada kumparan, Febuari lalu.

Mahathir dalam wawancara dengan media lokal mengakui dirinya mengalami sejumlah masalah kesehatan. Tetapi, ia mencoba mempertahankan gaya hidup sehat agar tetap bugar dalam beraktivitas.

"Saya memang tidak sepenuhnya sehat, saya menderita masalah jantung, radang paru-paru," sebutnya.

"Tetapi saya dalam hidup tidak merokok, tidak minum (alkohol), tidak makan terlalu banyak. Intinya saya makan secukupnya dan itu membuat kehidupan saya terus berjalan," pungkas Mahathir. (**H)

Sumber: kumparanNEWS