Pelaku Penyerangan di Mapolda Riau Diduga Jaringan Abu Afif

  • Rabu, 16 Mei 2018 - 12:42:14 WIB | Di Baca : 1330 Kali

SeRiau - Pengamat Terorisme Ridlwan Habib menduga penyerangan yang terjadi di Mapolda Riau merupakan bagian dari aksi balas dendam kelompok Abu Afif alias Wawan Kurniawan.

Abu Afif merupakan narapidana kasus terorisme yang terlibat dalam kerusuhan di Rutan Cabang Salemba, di Markas Komando (Mako) Brimob, Depok, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

"Masih terlalu dini menyimpulkan motif, tapi dugaan sementara terkait kerusuhan di Mako Brimob. Kita tunggu hasil investigasi dari polisi," kata dia melalui sambungan telepon dalam Breaking News Metro TV, Rabu, 16 Mei 2018.

Ridlwan mengungkap dugaan tersebut muncul saat foto-foto pelaku yang tewas beredar di media massa. Kelompok Abu Afif memang dikenal solid dan tidak pernah meninggalkan anggotanya.

Ketika peristiwa di Mako Brimob bisa diselesaikan dengan baik, muncul rasa tidak puas di kalangan kelompok tersebut. Serangan di Mapolda Riau diperkirakan merupakan aksi balas dendam atas menyerahnya narapidana terorisme di Mako Brimob.

"Informasi yang kami dapat ini bagian dari upaya retaliasi (balas dendam) kerusuhan di Mako Brimob. Ada anggapan mereka lembek, hanya ditukar nasi bungkus lalu menyerah. Ini menimbulkan rasa tidak terima ketika kelompok ini dihina-hina," katanya.

Menurut Ridlwan 'kekalahan' narapidana kasus terorisme di Mako Brimob terus menjadi diskusi di kalangan jaringan teroris. Kelompok Abu Afif hanya salah satu kelompok kecil. 

Serangan ini, kata Ridlwan, upaya kelompok tersebut untuk membuktikan bahwa mereka tidak lembek seperti anggapan jaringan teroris yang lain.

"Ini bagian dari upaya mereka membuktikan bahwa mereka punya kemampuan melakukan serangan dengan skala yang lebih besar," jelas dia


sumber metrotvnews





Berita Terkait

Tulis Komentar