Cerita Penghuni yang Mengira Bom di Rusun Sidoarjo Ledakan Elpiji

  • Senin, 14 Mei 2018 - 06:31:59 WIB | Di Baca : 1306 Kali

 

SeRiau- Penghuni Rusun Wonocolo, Kecamatan Taman, Sidoarjo, tentu saja kaget saat mendengar ledakan keras dari Blok B lantai 5, Minggu (13/5) malam . Banyak yang mengira itu ledakan elpiji, ternyata bom.

"Dikira ledakan tabung elpiji, tapi pas cek ke sana ternyata bukan. Tercium baru seperti kabel terbakar," tutur M Nur Sholeh (25), penghuni rusun Wonocolo Blok B lantai 2 di lokasi, Senin (14/5/2018) dini hari.

Sholeh ikut melihat sumber ledakan yang merupakan kamar yang ditempati Anton dan keluarga. Ada 3 orang tergeletak. Dan begitu tahu ledakan bersumber dari bom, penghuni berlarian. Beberapa warga membantu anak yang terluka.


Ruslan (61), penghuni Blok A lantai 3 mengaku mendengar ledakan satu kali. Setelah itu, penghuni blok ribut mengabarkan ada bom meledak. Akhirnya penghuni turun menyelamatkan diri.

"Setelah 15 menit, kemudian ada polisi," kata Ruslan.


Ada 3 orang tewas dalam kejadian ini. Salah satunya Anton, yang ditembak polisi karena disebut-sebut mengancam akan meledakkan bom. Dua lainnya adalah istri Anton, Puspita Sari (47) dan anak, LAR (17).

2 Anak Anton, FP dan GHA (11) terluka dan kini dirawat di RS Bhayangkara Surabaya. Sementara satu lainnya, AR (15) selamat. (Sumber : Detiknews.com)





Berita Terkait

Tulis Komentar