SeRiau - Pelatih AC Milan Gennaro Gattusomengaku bahwa kekalahan telak dari Juventus di final Coppa Italia tak mencerminkan performa anak-anak asuhnya.

Pertandingan antara Milan vs Juve itu dilangsungkan di Stadio Olimpico, Kamis (10/05) dini hari WIB. Meski sempat mengaku optimis bisa mengalahkan Bianconeri, Rossoneri malah digilas dengan skor telak 4-0.

Gawang Milan baru jebol di menit 56 melalui Mehdi Benatia. Di menit 61 gawang Rossoneri kembali jebol berkat tendangan Douglas Costa. Dua gol berikutnya dicetak Benatia lagi di menit 64 dan bunuh diri Nikola Kalinic di menit 76.

Gattuso mengklaim bahwa permainan anak-anak asuhnya sejatinya sudah bagus. Namun mereka kalah karena kesalahan sendiri.

“Sepakbola memang seperti itu. Hasilnya tidak mencerminkan performa tim, tetapi Anda membayar untuk kesalahan-kesalahan yang Anda lakukan. Selama 56 menit, kami melakukan apa yang kami lakukan dan Juve tidak pernah menyulitkan kami selain sundulan Mandzukic,” klaimnya kepada Rai Sport.

“Kami harus menerimanya dan menyadari kami membuat kesalahan sendiri dan harus menerimanya," sambung Gattuso.

Lebih lanjut pelatih berusia 40 tahun ini menegaskan akan belajar dari kekalahan itu. Ia akan mencari tahu bagaimana caranya agar Milan bisa tampil lebih baik lagi.

“Saya juga seorang Pelatih muda, saya masih belajar, saya membuat kesalahan dan harus mencari tahu apa yang salah untuk diperbaiki. Kami seharusnya tidak melihat hasil 4-0, tetapi bagaimana kami bisa kalah dan apa yang bisa kami lakukan untuk meningkatkan performa kami,” tandasnya. (**H)

Sumber: Bola.net