Pelatih PS Tira Ungkap Kekecewaannya Usai Kalah dari Bhayangkara FC

  • Sabtu, 05 Mei 2018 - 07:44:42 WIB | Di Baca : 1188 Kali

SeRiau - PS Tira gagal mencuri poin pada pekan ke-7 Liga 1 2018. Pasalnya, mereka harus menyerah di laga melawan Bhayangkara FC dengan skor 4-2, di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Jumat, 4 Mei 2018.

Pelatih PS Tira, Rudy Eka Priyambada, tak bisa menutupi rasa kecewanya. Apalagi di laga ini timnya sempat unggul terlebih dahulu di babak pertama.

"Dengan hasil ini tentu kami kecewa. Gol yang mereka (Bhayangkara) ciptakan juga lantaran kurangnya antisipasi dari pemain kami. Selain itu, ketika Dimas Drajad keluar karena cedera, pergantian kami sudah habis sehingga kami kekurangan pemain," kata Rudy Eka, dalam jumpa pers di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat, 4 Mei 2018.

Rudy Eka juga menyesali penampilan barisan belakangnya yang tak mampu menghalau pergerakan bomber Bhayangkara FC, Herman Dzumafo Epandi. "Ditambah masuknya Herman Dzumafo juga sedikit mengubah situasi," sambungnya.

Eks arsitek Celebest FC itu mengaku timnya tidak tampil maksimal karena harus kehilangan pilar pentingnya Manahati Lestusen di lini tengah. Meski para pemain pengganti yang sudah disiapkan bermain tak terlalu buruk.

Manahati memang harus absen pada laga ini, lantaran harus kembali ke kesatuannya di TNI. "Manahati hanya seminggu dan sudah bisa main ketika melawan PSMS Medan," jelasnya.

Sementara itu, Rudy Eka juga menyoroti kondisi lapangan di Stadion PTIK. "Kalau secara fasilitas oke, tapi lapangannya untuk liga profesional masih kurang baik, lapangannya sedikit keras. Tadi mungkin karena tumpuannya keras, pemain mudah keram. Padahal biasanya tak pernah kram," tuturnya. (**H)


Sumber: VIVA





Berita Terkait

Tulis Komentar