Program Literasi dan Sekolah Mengaji, Ratusan Siswa SMAN 7 Khatam Quran

  • Kamis, 03 Mei 2018 - 23:40:29 WIB | Di Baca : 4020 Kali

SeRiau - Ratusan siswa kelas X dan XI SMAN 7 Pekanbaru mengikuti kegiatan Khatam Quran dan Doa bersama dalam menghadapi ujian semester. 

Kepala SMAN 7 Pekanbaru, Hj Nurhafni MPd, mengatakan kegiatan diawali dengan Pawai Taaruf yang dimulai dari sekolah menuju jalan kapur dan berakhir kembali ke sekolah. 

Acara tersebut juga dihadiri oleh Korwas Disdik Provinsi Riau, Pengawas Pembina, Babinsa Koramil, Babinsa Polsek 50, Camat Sail, ketua komite, guru, orangtua dan siswa. Menurut Nurhafni, khatam al qur'an ini merupakan implementasi program literasi dari sekolah mengaji.

" Ini kali pertama kita laksanakan di sekolah. Kita juga akan menjadikan khatam agenda rutin setiap tahunnya," kata Nurhafni, Kamis (3/5) melalui WA.

Dikatakan Nurhafni, tujuan pelaksanaan kegiatan khatam al qur’an ini adalah untuk memotivasi peserta didik dalam membaca, dan memahami kitab suci umat Islam. 

Selain itu, kegiatan khatam dan doa bersama dilakukan untuk pemantapan siswa dan siswi secara spritual. Dengan demikian ada keseimbangan antara akademik dan spritual. Dengan pelaksanaan khatam Alquran ini, dapat lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaaan peserta didik. Berhasil dengan nilai terbaik dalam ujian semester mendatang.

"Saya berharap peserta didik menjadikan Al quran sebagai pedoman dalam mengarungi kehidupan," katanya

Setelah khatam, kata mantan kepala SMAN 4 ini, bukan berarti siswa berhenti untuk membaca Alquraan, tetapi dengan harapan peserta didik terus melanjutkan untuk membacanya. Sebagai generasi muda nantinya dapat menyesuaikan diri terhadap perkembangan dan kemajuan zaman tanpa harus berpaling dari ajaran-ajaran Al Quran.

Acara berlangsung dengan penuh haru karena diakhiri dengan pemberian Alqur'an dari orang tua siswa kepada siswa. Selain itu, juga ada pengalungan medali kepada seluruh peserta khatam sebagai bentuk penghargaan sekolah kepada siswa yang khatam.

" Tampak siswa siswi meneteskan air mata saat menerima Alqur'an dari orantuanya masing-masing sambil bersujud untuk meminta restu," kata Nurhafni yang saat ini sedang menyelesaikan program doktornya (zal)





Berita Terkait

Tulis Komentar