Relawan “JOSS”: Berdasarkan Elektabilitas, Jokowi-Susi Pantas Disandingkan

  • Senin, 23 April 2018 - 21:16:53 WIB | Di Baca : 1782 Kali

SeRiau - Wakil Koordinasi Nasional relawan Jokowi-Susi Pusjiastuti (JOSS) Kurnia mengatakan, elektabilitas Menteri Susi Pudjiastuti dianggap layak mendampingi Joko Widodo dalam Pilpres 2019.

Hal tersebut diucapkannya saat acara deklarasi relawan Jokowi-Susi Pudjiastuti (JOSS) yang mendukungan Susi Pudjiastuti sebagai cawapres Joko Widodo.

“Melihat survai Cyrus (Cyrus Network) ya, bu Susi berarti masih kemungkinan untuk mendampingan pak Jokowi,” katanya di Rumah Makan Warung Daun, Jakarta, Senin (23/4/2018).

Berdasarkan hasil survei Cyrus Network yang dirilis di Jakarta, Kamis (19/4/2018), nama menteri Susi Pudjiastuti masuk dalam bursa calon wakil presiden untuk Jokowi.

Susi Pudjiastuti berada di peringkat 6 dengan elektabilitas 4,9 persen.

Namun demikian, kata Kurnia, tidak hanya survei yang menjadi parameter kelayakan Menteri Susi Pusjiastuti menjadi cawapres, tetapi prestasi kinerja.

“Terbukti, saat ia menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, ia dikenal akan kebijakannya yang tegas terhadap penangkapan ikan ilegal,” kata Kurnia.

Hal yang sama juga disampaikan Ketua Koordinasi Nasional JOSS Akbar Setiawan, kinerja Susi Pudjiastuti telah diakui bukan cuman di nasional bahkan skala internasional.

Lebih lanjut, ditanya mengenai anggota relawan JOSS, kata Akbar Setiawan, berjumlah sekitar 20 orang yang tersebar di Jakarta dan berasal dari unsur mahasiswa dan pemuda.

“Kita bergabung dengan JOSS, Insha Allah Independen, disini kami representasi dari berbagai daerah. Saya sendiri selaku kordinator (kelahiran) dari Maluku, ada teman-teman dari Medan, teman-teman dari Bima dari Bengkulu,” jelasnya.

Ia menyatakan sudah melakukan komunikasi dan konsolidasi dengan beberapa jaringan di setiap daerah.

“Ke depan akan membentuk seluruh relawan JOSS sampai ketingkatan provinsi, kabupaten hingga ke kordinator RT-RW seluruh Indonesia,” katanya.

Meski demikian, Akbar mengaku, sampai saat ini pihaknya belum berkomunikasi dengan Menteri Susi terkait dukungan tersebut.

Saat ditanya dari mana sumber dana untuk kegiatan JOSS, Akbar mengaku, berasal dari dana kolektif setiap anggota.

Kompas TVDitanya wartawan soal jabatan cawapres, ini jawaban Menteri Kelautan dan Perikanan. (**H)


Sumber: KOMPAS.com





Berita Terkait

Tulis Komentar