SeRiau - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyatakan peluang Gatot Nurmantyo sebagai capres di pilpres 2019 tetap ada meski kecil. Alasannya karena undang-undang pemilu memberi syarat ambang batas pencalonan presiden.

"Kalau kita lihat sekarang pintu untuk maju pencalonan presiden dan wakil presiden seperti sudah dibatasi undang-undang. Hanya mereka yang mempunyai suara gabungan 20-25 persen suara sah nasional, tapi kemungkinan selalu terbuka saja. Politik kan longgar," kata Yusril di Kantor DPP PBB, Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (9/4/2018).

Ia menyatakan saat ini yang sudah terlihat akan maju lagi ialah Presiden Joko Widodo. Sementara, ketum Gerindra Prabowo Subianto masih belum mendeklarasikan diri sebagai capres.

"Selama ini kita tahu ada formasi pak Jokowi. Pak prabowo belum tahu maju atau tidak. Katanya dalam waktu dekat ini akan memutuskan maju atau tidak. Kalau tidak maju akan ada yang lain yang maju," ucap Yusril.

Sebelumnya, Relawan Selendang Putih Nusantara (RSPN), yang mendukung Gatot Nurmantyo sebagai capres 2019, mendatangi kantor Partai Bulan Bintang (PBB). Mereka meminta dukungan dari PBB, yang merupakan peserta Pemilu 2019.

"Tadi ketemu sekjen ya. PBB sendiri syukur alhamdulillah nampaknya kami klik, jadi satu paham dengan perjuangan kami. Secara pribadi, beliau juga menyatakan satu klik, secara partai juga insyaallah klik. Untuk sekarang, kami baru datang untuk silaturahmi, memperkenalkan diri," kata Sekjen RSPN Sumiarsi di kesempatan terpisah.*#

Sumber: detiknews