Kebuntuan Ronaldo Menghadapi Tim-tim Besar yang Berlanjut

  • Selasa, 27 Maret 2018 - 12:38:55 WIB | Di Baca : 1249 Kali

SeRiau - Wajahnya menyiratkan rasa gusar. Ada semacam kekesalan dalam diri karena gagal melakukan sesuatu yang seharusnya dilakukan. Hal inilah yang tampak dari sosok Cristiano Ronaldo ketika dia berjalan keluar lapangan digantikan Joao Moutinho.

Pemandangan tersebut adalah satu dari sekian banyak pemandangan yang tampak di Stade de Geneve, Swiss, Selasa (27/3/2018) dini hari WIB, ketika Timnas Portugal bersua Timnas Belanda dalam laga persahabatan. Skor 3-0 menghiasi papan skor Stade de Geneve saat itu untuk kemenangan Belanda.

Melihat hasil tersebut, tak salah jika Ronaldo merasa kesal. Dia tidak bisa berbuat apa-apa ketika secara bergantian Memphis Depay, Ryan Babel, serta Virgil van Dijk menggetarkan jala gawang Anthony Lopes. Dia juga tak kuasa melihat Rolando dan Jose Fonte berjibaku menghalau serangan yang dilancarkan para pemain Belanda.

Sebenarnya ada hal yang lebih miris dialami oleh Ronaldo dalam pertandingan tersebut. Bertindak sebagai tumpuan serangan dari Portugal, pemain yang saat ini membela Real Madrid itu menorehkan sebuah catatan sungguh tidak apik. Dia gagal melepaskan tembakan selama 90 menit.

Catatan ini merupakan yang pertama kali dialami oleh Ronaldo pada musim 2017/18 ini, baik ketika berseragam Madrid maupun Portugal. Lazimnya, dalam setiap pertandingan, Ronaldo selalu bisa menorehkan tembakan, meski tidak selalu mencetak gol.

Namun, Belanda memang apik. Selain menampilkan permainan yang menjanjikan, mereka juga membuat Ronaldo mati kutu. Matthijs de Ligt, Van Dijk, serta Nathan Ake membuat Ronaldo tak berkutik. Hasilnya, Ronaldo sama sekali tidak diberikan kesempatan untuk menembak ke gawang Jasper Cillessen.

Ronaldo yang Melempem Ketika Melawan Tim-tim Besar

Menyoal ketidakmampuan Ronaldo menorehkan gol dan mencatatkan tembakan ke gawang Belanda ini, hal itu memang bukan sebuah hal baru. Ketika berhadapan dengan tim kuat di level internasional, baik itu dalam laga persahabatan maupun kompetitif, Ronaldo memang kerap melempem.

Sejauh ini, bersama Timnas Portugal, pria kelahiran Madeira tersebut sudah mencatatkan 81 gol. Catatan yang menjadikan dirinya sebagai salah satu pemain penyumbang gol terbanyak di untuk timnas, mendekati rekor Ferenc Puskas yang sudah menorehkan 84 gol.

Namun, ditelisik lebih dalam, jarang sekali Ronaldo mencetak gol ke gawang tim-tim top. Tercatat, dia hanya menyarangkan 3 gol melawan Belanda dan 1 ke gawang Argentina. Dengan kata lain, hanya 5% dari gol-gol Ronaldo untuk Portugal hadir dalam laga kontra tim kuat. Selebihnya, ketika bertemu tim-tim kuat macam Jerman, Spanyol, Inggris, Prancis, Brasil, dan Italia, Ronaldo sama sekali tidak bisa mencetak gol. 

Seusai laga, pelatih Portugal, Fernando Santos, mengungkapkan bahwa berkat kekalahan dari Belanda ini, banyak hal yang bisa dipelajari oleh timnya jelang Piala Dunia nanti. Kekalahan memang kerap menghadirkan evaluasi tersendiri bagi sebuah tim, tak terkecuali bagi Ronaldo.

Di ajang Piala Dunia nanti, bertemu tim-tim besar adalah sebuah hal pasti bagi Portugal. Maka, jika Ronaldo tetap melempem melawan tim-tim besar, langkah Portugal di Piala Dunia akan sulit.  


sumber kumparan





Berita Terkait

Tulis Komentar