SeRiau - Sebanyak 28 lembaga pendidikan setingkat SMA di Blitar belum bisa melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) mandiri. Ini karena sekolah mereka belum terakreditasi dan jumlah muridnya masih sedikit. 

Data dari Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Kota Blitar mencatat jumlah 28 itu terdiri atas 14 SMK dan 14 SMA/MA.

"Sebanyak 28 sekolah itu semua statusnya swasta, tergolong sekolah baru dan belum terakreditasi. Sehingga tahun ini belum bisa melaksanakan UNBK mandiri," kata Staf Kesiswaan SMA/SMK dan Pendidikan Khusus Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kab/Kota Blitar Suryadi ditemui di kantornya Jalan Sultan Agung Kota Blitar, Selasa (27/3/2018). 

Siswa dari lembaga pendidikan itu, lanjutnya, nanti akan mengikuti UNBK di sekolah lain yang melaksanakan UNBK mandiri. Lokasi sekolah paling dekat dan memungkinkan mereka mendapatkan jadwal waktu untuk melaksanakan ujian. 

Sedangkan sebanyak 76 lembaga pendidikan setingkat SMA di wilayah itu sudah bisa melaksanakan UNBK mandiri. Terdiri dari 42 SMA/MA dan 34 SMK. 

"Yang 76 sekolah sudah berhasil melakukan simulasi. Terakhir tanggal 12-14 Maret juga berhasil dalam gladi bersih UNBK. Kalau persiapan sudah 100%, jadi tinggal pelaksanaan saja, semoga tetap lancar," imbuh Suryadi. 

Sebanyak 14. 831 siswa setingkat SMA akan melaksanakan UNBK pada April nanti. Sesuai jadwal, untuk SMK akan mendahului dilaksanakan 2-5 April. Menyusul berikutnya SMA/MA akan dilaksanakan 9-12 April. 

Tak hanya itu, untuk Ujian Nasional Paket C juga akan dilaksanakan pada 27-30 April, lalu Paket B pada 4-7 Mei, terakhir Pendidikan Khusus (SLB) ujian nasional akan dilaksanakan 23-26 April 2018. 

sumber detikNews