Bandung Status Tanggap Darurat Banjir Bandang

  • Rabu, 21 Maret 2018 - 19:29:28 WIB | Di Baca : 1448 Kali

SeRiau - Pemerintah Kota Bandung menetapkan status tanggap darurat bencana pascabanjir yang terjadi di kawasan Cicaheum kemarin.

Penetapan status tanggap darurat itu disampaikan langsung oleh Penjabat wali Kota Bandung, Muhammad Solihin.

"Kami tetapkan tanggap darurat untuk Kota Bandung. Iya kami siapkan tanggap darurat," ujar Solihin saat meninjau lokasi banjir bandang di Jatihandap, Cicaheum, Rabu (21/3) seperti dikutip dari Antara.

Solihin yang didampingi sejumlah kepala dinas itu menyambangi sejumlah area yang menjadi titik terparah banjir bandang yang terjadi di Jatihandap, Kecamatan Mandalajati dan mengirim lumpur menutupi ruas jalan nasional di Cicaheum.

"Kita sudah berikan bantuan baik dari Dinas Sosial, Dinas Ketahanan Pangan, maupun Dinas Pemadam Kebakaran. Dari masyarakat juga sudah banyak yang masuk," kata Solihin.

Solihin mengatakan penetapan status tanggap darurat akan berlaku hingga kondisi di dua kecamatan yang terdampak banjir bandang di Cicaheum yakni Kecamatan Mandalajati dan Kecamatan Kiaracondong pulih sepenuhnya.

"Sampai selesai, sampai masyarakat bisa terselesaikan dengan baik walaupun tidak sempurna," katanya.

Solihin mengatakan banjir bandang di Cicaheum terjadi di luar prediksi. Saat hujan deras melanda kawasan Bandung Raya kemarin, diakui Solihin, pihaknya fokus melakukan penanganan banjir di kawasan Gedebage. dia.

Hal ini menjadi pelajaran bagi Pemkot Bandung, agar dalam menangani bencana tidak bisa dilakukan secara parsial namun harus terintegrasi.

Akibat banjir bandang pascatanggul sungai Cicabe di kawasan Jatihandap jebol, lalu lintas di jalur nasional Jalan Ahmad Yani tergenang lumpur. Hal itu sontak membuat lalu lintas dari Bandung pusat menuju ke arah Bandung Timur via Cicaheum lumpuh.

Selain itu, setidaknya 20 rumah di kelurahan Jatihandap tergenang lumpur.

"Sepuluh rumah di Komplek Alam Resik, dan 10 rumah di Komplek Cluster Jati Asih," ujar Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo.

Dua rumah di Jalan AH. Nasution atau tepatnya yang berada di bibir Sungai Cicabe pun roboh dibagian dapur akibat tanggul yang terkikis derasnya arus. Sebanyak 17 mobil yang sedang terparkir di sebuah garasi penitipan pun bertumpuk tergeser arus.

Selain itu, banjir bandang yang membawa lumpur membuat jembatan penyebrangan di Gang Saodah RW.04 Jatihandap, sedikit bergeser. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Korban jiwa maupun luka nihil," katanya terkait korban dari banjir bandang di kawasan Jatihandap yang sempat membuat lalu lintas Cicaheum, Bandung lumpuh kemarin petang hingga malam.


sumber CNN Indonesia





Berita Terkait

Tulis Komentar