SeRiau - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menolak untuk membandingkan tim asuhannya dengan skuat Barcelona ketika dirinya menjadi pelatih dan mempersembahkan begitu banyak trofi juara. Pelatih asal Spanyol itu menegaskan masih butuh banyak waktu untuk timnya berada di level Barcelona.

Guardiola berhasil meraih trofi pertamanya sebagai manajer Manchester City pada 25 Februari lalu saat berhasil menang 3-0 atas Arsenal. Namun, keberhasilan tersebut tak membuatnya ingin membandingkan tim asuhannya dengan tim Barcelona ketika dirinya masih menjadi pelatih di Camp Nou.

"Barcelona telah meraih banyak kemenangan di masa lalu. Kami baru, kami baru memenangi satu gelar dan itu bukan perbandingan yang adil," ujar Guardiola seperti dilansir Metro.

"Tidak bagus bagi kami membandingkan diri kami dengan tim Barcelona. Tim tersebut telah mendominasi dalam satu dekade terakhir, 15 hingga 20 tahun dengan manajer yang berbeda-beda, dan juga pemain yang berbeda. Kami baru memenangi gelar pertama. Bergabung bersama tim semacam ini, Anda harus berada di sana cukup lama," lanjut pelatih berusia 47 tahun itu.

Manchester City saat ini masih berpeluang untuk bisa meraih sejumlah trofi juara, terutama Premier League karena keberadaan mereka di puncak klasemen sementara dengan jarak 16 poin dengan rival sekota mereka, Manchester United. Namun, mantan pelatih Bayern Munchen itu menegaskan status juara belum bisa dipastikan saat ini.

"Kami hampir berada di perempat final Liga Champions, kami hampir juara Premier League. Kami tidak berada di perempat final, kami bukan juara. Itu sebabnya kami harus tenang. Itu saran terbaik yang bisa saya berikan kepada para pemain saya," tegas Guardiola. 

Sebelum ke Manchester City, Pep Guardiola mengantar Bayern Munich meraih tiga gelar Bundesliga. Guardiola juga memenangi tiga kali La Liga dan dua kali Liga Champions sebagai manajer sebagai Barcelona.

(Sumber Bola.com)