SeRiau - Partai Gerindra tetap optimistis Prabowo Subianto bakal menjadi pesaing ketat Joko Widodo di Pilpres 2019. Gerindra hakul yakin, Prabowo akan menang di 'laga ulang'.

"Dalam rematch ini, bahwa Pak Prabowo akan memenangkan pilpres 2019," Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Gerindra Andre Rosiade kepada Medcom.id, Jumat, 23 Februari 2018.

Sikap optimistis itu, kata dia, bukan tanpa dasar. Andre mengingatkan, saat Pilpres 2014 beda suara Jokowi dan Prabowo terpaut tipis, hanya sekitar 2%. "Lalu setelah 3,5 tahun Pak Jokowi memimpin RI, bahwa Pak Prabowo merupakan penantang yang paling kuat saat ini bagi Pak Jokowi," ujarnya.

Andre mafhum, elektabilitas Prabowo di sejumlah survei masih di bawah Jokowi. Namun, itu tidak bisa menjadi patokan. Gerindra juga sudah menyiapkan strategi khusu untuk mengerek elektabilitas Prabowo. Salah satunya, dengan program 'Prabowo menyapa'.

"Kalau Pak Prabowo sudah turun gunung, program 'Prabowo Menyapa' turun ke masyarakat, Insha Allah akan naik (survei elektabilitasnya)," ungkap Andre.

Partai koalisi pendukung pemerintah sudah bulat akan kembali mendukung Jokowi sebagai capres 2019. Secara khusus, Andre mengucapkan selamat kepada Jokowi. Namun, ia menegaskan tak ada yang istimewa dengan kondisi itu.

"Kami dari Gerindra mengucapkan selamat kepada Pak Jokowi terkait dengan pencalonannya. Dari kami biasa-biasa saja, enggak ada yang istimewa," ungkapnya.

Partai berlambang kepala burung Garuda itu pun bakal segera mendeklarasikan Prabowo sebagai capres 2019. "Gerindra akan mendeklarasikan Pak Prabowo sebagai calon presiden resmi. Kapan waktunya masih dikaji, dicari yang pas dan tepat," tutupnya.

Sumber metrotvnews