Denada: Saya Penuh Dosa, Tapi...

  • Kamis, 15 Februari 2018 - 14:31:32 WIB | Di Baca : 21283 Kali

SeRiau - Menurut Denada dalam menggunakan media sosial setiap penggunanya harus memiliki aturan dan ada hukuman untuk akun-akun yang melontarkan kalimat-kalimat yang tak pantas, karena media sosial adalah ruang publik.

"Media sosial adalah media yang ada aturannya, ada hukumnya, dan memang ada aturan-atuan yang harus kita tahu, itu adalah ruang publik," ujar Denada saag ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

"Jadi dia post suatu kalimat yang menurut saya itu penghinaan, menurut saya itu adalah sesuatu yang menyenangkan bagi saya dan itu menyangkut anak saya," paparnya.

Menyadari bahwa dirinya bukan seorang ibu yang sempurna yakni tak luput dari dosa, namun jikalau ada seseorang yang mengancam dan menghina anaknya, Denada akan memperjuangkan keselamatan putrinya.

"Tidak ada seorangpun manusia yang tidak sempurna, saya ini bukan seorang malaikat, saya penuh dosa tapi sebagaimana seorang ibu, seberdosanya saya disaat ada orang yang mengancam dan menghina anak saya, saya akan maju paling depan, apapun saya terjang, dan ini yang saya lakukan sebagai naluri saya sebagai seorang ibu," ungkap Denada.

Oleh sebab itu, pemilk nama lengkap Denada Elizabeth Tambunan ini telah melayangkan laporan atas dugaan pencemaran nama baik melalui media elektronik dengan nomor laporan LP/ 864/ II/ 2018/ PMJ/ Dit. Reskrimsus.

 

 

 

 

sumber okezone





Berita Terkait

Tulis Komentar