Melihat Bank Sampah Purwodadi Hijau Berlian

Pangkat : Jadikan Sampah Sebagai Sumber Pendapatan Masyarakat

  • Rabu, 13 Desember 2017 - 16:13:58 WIB | Di Baca : 1797 Kali


Pekanbaru, SeRiau- Jika selama ini istilah menabung selalu identik dengan uang, namun kini tidak lagi. Pasalnya, masyarakat kini juga bisa menabung sampah melalui bank sampah seperti yang dilakukan oleh puluhan masyarakat Jalan Purwodadi Kelurahan Sialang Munggu – Tampan, Rabu (13/12) siang.

Bank Sampah Purwodadi Hijau Berlian ini diresmikan oleh Lurah Sialang Munggu – Tapip Suhadi, serta dihadiri oleh anggota DPRD Pekanbaru Pangkat Purba, Bhabinkamtibmas Sialang Munggu – Hendri Zein, Ketua Tim PKK Sialang Munggu - Yusneli, perwakilan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Pekanbaru, perangkat RT/RW setempat dan puluhan masyarakat RW 29 Kelurahan Sialang Munggu. Masyarakat terlihat sangat antusias, karena kehadiran bank sampah tersebut sudah sangat lama dinantikan.

Anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi Demokrat, Pangkat Purba mengatakan, kehadiran bank sampah sangat meberikan banyak manfaat bagi masyarakat dan pemerintah. Selain menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas sampah, juga bisa menambah penghasilan warga melalui tabungan bank sampah.

“Baru-baru ini, anggota DPR RI dari Fraksi Demokrat memberikan hibah 2 unit motor pengangkut bank sampah untuk Tampan dan Limapuluh. 

Hal ini bertujuan, agar lebih memotivasi warga dalam mengelola dan menabung sampah. Selama ini kita ingin menciptakan kota yang bersih, di mulai dari ibu-ibu Kelurahan Sialang Munggu. Semoga hadirnya bank sampah ini bisa memacuLurah lainnya untuk membentuk bank sampah di wilayah kerja masing-masing,” ungkap Pangkat Purba, Rabu (13/12) siang.

Hal senada, juga dsiampaikan oleh Lurah Sialang Munggu - Tapip Suhadi. Menurutnya, gerakan bank sampah ini sejalan dengan visi misi Walikota Pekanbaru yakni menciptakan Pekanbaru sebagai Smart City Madani dan Pekanbaru bebas sampah pada tahun 2020.

“Ini merupakan bank sampah perdana, yang terbentuk di Kelurahan Sialang Munggu dan Kecamatan Tampan. Sialang Munggu sendiri, memiliki 31 RW dan jumlah penduduk sekitar 38.000 jiwa. Program ini akan terus saya kembangkan, serta berharap bisa menjadi sebuah pilot project bagi daerah lain. Kita harus merubah paradigma masyarakat, bahwa sampah yang dulu jorok dan tidak bernilai kini menjadi bernilai,” ungkap Tapip usai meresmikan Bank Sampah Purwodadi Hijau Berlian.

Di lokasi ini, nantinya masyarakat bisa menabung aneka sampah rumah tangga seperti botol plastik, kaleng, botol kaca, kardus, plastik kresek, seng, baja, kuningan, kertas dan lain sebagainya. Warga bisa menambung sampah yang dikumpulkannya atau pun menjual langsung kepada petugas Bank Sampah Purwodadi Hijau Berlian.

“Ada banyak jenis sampah yang bisa dijual atau di tabung warga, mulai dari kisaran harga Rp 40 per kilogram hingga Rp 22 ribu rupiah per kilogram. Mereka bisa mencairkan uang sampah yang telah di tabung setiap bulan atau untuk keperluan momen tahun ajaran baru sekolah, lebaran dan jalan-jalan, semua terserah warga,” ungkap Mardias MS selaku RW 29 Kelurahan Sialang Munggu.

Sampah-sampah yang berhasil dikumpulkan tersebut, nantinya akan ada di sulap menjadi aneka produk kerajinan yang memiliki nilai jual tinggi. Masyarakat akan diajarkan tentang bagaimana cara menyulap sebuah sampah menjadi aneka barang kerajinan, melalui bantuan dari Dinas Lingkunga Hidup Kebersihan (DLHK) Pekanbaru ( Wanti)





Berita Terkait

Tulis Komentar