SeRiau - Lagi-lagi Polsek Ukui bagikan masker bersama Bhayangkari, Puskesmas Ukui dan Pemerintah Kecamatan Ukui. Langkah Polsek Ukui bersama instansi pemerintahan itu dalam rangka menghambat dan memutus penyebaran Covid-19 di Kecamatan Ukui.
Dalam kegiatan itu diikuti oleh Kapolsek Ukui AKP Rifendi SSos MSi dan Bhayangkari Ranting Ukui, Pemerintah Kecamatan Ukui yang diwakili oleh Sekcam Tri Arso Sakti Jatmiko, Ibu Camat Ukui, Kapus Ukui Rosdiana SKm, dan Lurah Ukui Yulius Efendi SE. Kegiatan dilakukan di pasar tradisional Kelurahan Ukui dengan membagikan masker sebanyak 500 lembar, Selasa (15/9/2020).
Kapolsek Ukui AKP Rifendi mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakannya bersama unsur kecamatan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19. "Kita bersama pemerintah dan instansi terkait membagikan masker sekitar 500 lembar kepada masyarakat yang berada di pasar," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, pihaknya juga memberikan edukasi serta teguran lisan bagi masyarakat yang tidak menggunakan masker. Karena pada pekan depan, pihaknya bersama penegak hukum daerah Satpol PP akan turun bersama melakukan penindakan terhadap pelanggar protokol kesehatan.
"Selasa (22/9) depan kami akan turun lagi, serta melihat perubahan. Masyarakat yang tidak menggunakan masker, minggu depan kemungkinan akan ada penindakan dari satpol PP. Dan kami Polri di sini hanya mendampingi dan mendorong Satpol PP untuk menjalankan perda yang telah ada tentang pencegahan Covid19," ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Sekcam Ukui Tri Arso Jatmiko bahwa saat ini pihaknya masih memberikan teguran. Namun pada pekan depan pihaknya akan turun lagi dan akan melakukan penindakan terhadap masyarakat yang melanggar.
Ia menilai, dibandingkan dengan pekan lalu, masyarakat saat ini sudah mulai sadar akan pentingnya masker dalam mencegah Covid-19 dan protokol kesehatan lainnya. "Memang terlihat ada perubahan dibanding dengan Selasa lalu, hari ini terpantau masyarakat mulai menyadari pentingnya memakai masker di luar rumah. Semoga minggu depan masyarakat pakai masker semua saat melakukan aktivitas belanja di pasar," harap Tri. (**H)