Bansos Covid 19, SMAN 8 Pekanbaru Serahkan 230 Paket Sembako ke Siswa dan Warga Tak Mampu


 

Seriau,-Seperti tahun sebelumnya, SMAN 8 Pekanbaru kembali menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) bulan Suci Ramadhan 1441 H. Kali ini, bantuan sosial yang biasa santunannya dalam bentuk uang, tapi ditengah wabah Covid 19, bantuan yang diberikan dalam bentuk sembako.

" Tahun ini santunannya dalam bentuk sembako. Jumlah sembako yang diberikan sebanyak 230 paket sembako terdiri dari 75 untuk warga kurang mampu disekitar sekolah dan 155 paket lagi untuk siswa kurang mampu dan petugas kebersihan di sekolah," kata Kepala SMAN 8 Pekanbaru H. Tavip Triacandra, Senin (11/5) disela kegiatan di Pekanbaru

Tujuan program bantuan sosial SMAN 8 Pekanbaru, kata Tavip guna meringankan beban masyarakat yang terkena dampak Covid 19. Selain itu, bantuan ini juga membantu siswa kurang mampu yang ada disekolah. Sumber dana bansos ini berasal dari orangtua siswa yang mampu dan donatur. Bantuan yang dikumpulkan sejak awal Ramadhan ini, mendapat dukungan dari orangtua siswa yang mampu, donatur dan mereka bersedia menyisihkan hartanya untuk kegiatan bantuan sosial.

" Alhamdulillah semua kegiatan yang dirancang sekolah seperti bantuan sosial dibulan Ramdhan, Jumat barokah selalu mendapat  dukungan dari orangtua siswa. Oleh karena itu, kami dari sekolah mengucapkan terima kasih atas dukungan orangtua yang telah menyumbangkan infak, sadakoh dan zakat untuk dibagikan kepada masyarakat dan warga sekolah dalam suasana Covid 19 ini," kata Tavip.

Sementara itu Waka Humas SMAN 8 Pekanbaru Amri. MPd  mengatakan sembako yang diberikan terdiri dari beras 10 kg, telur satu papan, minyak goreng, sirup, ikan teri, kurma dan gula. Bantuan diberikan dalam bentuk sembako dan uang." Kami berharap bantuan yang diberikan bisa bermanfaat bagi yang menerimanya serta menjadi ladang amal bagi pemberi yang telah menyisihkan sedikit rezekinya untuk peduli sesama," kata Amri.

Sementara itu, salah satu warga dari 75 warga yang menerima bansos, Kaspawati mengatakan sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan SMAN 8 Pekanbaru. Bantuan yang diberikan ini sangat bermanfaat ditengah situasi ekonomi yang sulit saat ini. Setakat ini bantuan dari pemerintah belum ada, tapi bantuan dari warga yang mampu disekitar tempat tinggal sudah ada yang memberikan bantuan." Maklumlah saya bekerja sebagai ibu rumah tangga dan menjadi tukang cuci baju bebarapa orang siswa. Namun, karena sekolah libur, pendapatan dari tukang cuci baju siswa tidak ada lagi. Untung saja, ada bantuan sosial dari SMAN 8 Pekanbaru dan ini sangat membantu warga sekitar sekolah," kata Kaspawati warga RT 1 RW 5 Kelurahan Cinta Raja.

Selain dihadiri kepala sekolah, penyerahan santunan Bansos Covid 19 dihadiri waka humas, waka kesiswaan, waka kurikulum, waka sarana dan perwakilan guru (zal)