Pemkot Tegal Siapkan 500 Pembatas Beton untuk Tutup Akses Masuk Kota


SeRiau - Pemkot Tegal menyiapkan sedikitnya 500 beton Movable Concrete Barrier (MCB) untuk mengisolasi wilayah di 49 titik di Kota Tegal. Satu pembatas beton seberat lebih dari 2 ton tersebut akan mulai dipasang Minggu 29 Maret 2020.

"Hari ini tadi sudah siap 200 beton MBC. Kebutuhannya nanti sampai 500 buah untuk menutup 49-50 titik di Kota Tegal," kata Wali Kota Dedy Yon Supriyono di Balai Kota Tegal, Jumat (27/3/2020). 

Seperti diketahui, Pemkot Tegal akan memberlakukan isolasi wilayah atau yang sebelumnya disebut Dedy local lockdown selama 4 bulan. Mulai dari 30 Maret hingga 30 Juli 2020.

Nantinya, akses keluar masuk ke tempat keramaian hingga wilayah perbatasan akan ditutup total. "Warga juga nanti berdiam diri di rumah saja. Kalau mau keluar kalau ada keperluan penting," kata Dedy. 

Menurut Dedy, isolasi wilayah tidak sampai menutup semua kegiatan masyarakat secara total. "Jadi pembatasan akses wilayah ini sebagian saja. Perkantoran juga masih buka. Tapi warga di rumah saja, keluar harus izin gugus tugas," kata Dedy.

Menurut Dedy, local lockdown yang ia maksud adalah isolasi wilayah atau membatasi akses jalan. "Maksud istilah dari local lockdown karena lebih familiar di masyarakat, namun sebenarnya hanya pembatasan wilayah saja," kata Dedy. 

Warga, kata Dedy, nantinya harus berdiam diri di rumah dan tak boleh keluar apalagi sampai berkumpul banyak orang.

"Warga yang keluar bekerja atau mencari pangan harus tetap berjalan. Namun saat melintas harus seizin gugus tugas. Tidak boleh keluar seenaknya apalagi tujuannya jalan-jalan," pungkas Dedy. (**H)


Sumber: kumparan.com