Legislator Apresiasi Rampungnya Jalan Tol Seksi I

  • by Redaksi
  • Senin, 23 Desember 2019 - 23:10:19 WIB

 

SeRiau - Legislator Riau dari Fraksi PAN, Zulfi Mursal berikan apresiasi terhadap tuntasnya pekerjaan pembangunan dan telah pula dibukanya jalan tol seksi I yaitu Pekanbaru - Kandis.  Berharap untuk seksi berikutnya dalam waktu dekat juga akan mengalami hal serupa.

"Kita beri apresiasilah ya atas telah rampung dan dibukanya jalan tol ini.  Kita berharap dalam waktu dekat akan diikuti juga oleh seksi-seksi yang lain sehingga tuntas semuanya hingga ke Kota Dumai.  Ini tentu sejarah baru bagi kita dalam transportasi sehingga terjadi efisiensi, kelancaran berlalu lintas dan sebagainya," kata Zulfi, Senin (24/12).

Sementara itu saat dikonfirmasi, saat ini masih ada 'polemik' terkait pembebasan lahan, Dapil Siak-Pelalawan ini kembali menjelaskan, kalau berbicara masalah polemik, pasti akan terus ada disetiap kebijakan baik yang dilakukan oleh pemerintah.  Tapi bukan berarti pembangunan berhenti karena polemik dari sekelompok orang.

"Coba bandingkan mana yang lebih banyak pihak yang pro atau yang tidak.  Kan lebih banyak yang pro, jadi harus tetap jalan pembangunan dengan catatan sambil berjalan polemik harus diselesaikan hingga tuntas.  Polemik pasti ada tiap kebijakan yang dijalankan, tapi harus diselesaikan dengan bijak," katanya lagi.

Disampaikan juga oleh anggita Komisi I DPRD Riau ini, berharap dengan rampungnya jalan tol ini akan mengangkat perekonomian masyarakat.  Tentu diharapkan investor akan lebih banyak yang masuk ke daerah.  "Ini akan mempercepat pembangunan ekonomi masyarakat.  Memperlancar mobilisasi angkutan barang yang ada dan lainya," ulang Ketua Fraksi PAN ini lagi. 

Sebagaimana diberitakan media ini sebelumnya, jalan tol seksi I Pekanbaru-Minas ini dengan panjang 9,2 Km.  Pintu masuk seksi I berada di Muara Fajar, Rumbai dan keluar di perempatan Perawang.  Jalan tol Pekanbaru-Dumai direncanakan dibangun sepanjang 132 Km terdiri dari 6 seksi. Jika tak ada aral melintang tol ini selesai tahun 2020. (Met)