SeRiau - Rencana Komisi Penyiaran Indonesia atau KPI mengawasi platform media baru bersiaran seperti YouTube, Facebook TV sampai Netflix mendapat kritikan dari konten kreator. 

Dibanding sibuk mengawasi platform digital tersebut, KPI lebih baik fokus mengurusi acara televisi yang penuh dengan pembodohan. 

YouTuber Alitt Susanto meminta KPI untuk menjalani tugasnya mengawasi konten yang tak mendidik di televisi. 

"KPI urus saja dulu acara-acara di TV yang masih banyak drama, kontroversi, dan jualan air mata itu. Jelas-jelas acara itu tidak sehat dan penuh pembodohan," ujar Alitt kepada VIVA, Jumat 9 Agustus 2019.

Dia mengakui acara tak mendidik di televisi itu disukai masyarakat. Sayangnya, dia menilai, KPI malah tak menertibkan acara-acara televisi tersebut. Makanya, Alitt heran, konten televisi saja masih belum beres kenapa KPI malah ngotot mau awasi YouTube sampai Netflix. 

"Selama televisi masih berisi acara-acara pembodohan, saya rasa KPI belum layak mengurusi platform lain. Karena saya takut, platform lain akan tergiring untuk berisi konten pembodohan, dengan alasan takut sama KPI," ujarnya. (**H)

Sumber: VIVA