SeRiau - Calon wakil presiden nomor urut 2 Sandiaga Uno mengajak para warganet untuk mengakhiri isu berita bohong atau hoaks. Dia lebih mengimbau masyarakat untuk menciptakan meme ketimbang hoaks.

"Sudahlah hoaks akhiri lah, buat meme-meme lucu aja itu kan menghibur," kata Sandi di kediamannya di Jakarta, Sabtu (27/10).

Sandi menyatakan hal ini menyusul banyaknya berita bohong mengenai Prabowo-Sandi. Beberapa hoaks yang beredar, kata Sandi, terkait timnya ialah soal ajakan politik di Car Free Day dan soal isu OTT KPK Cirebon yang dikaitkan dengan Prabowo-Sandi.

Namun, Sandi membantah itu semua. Dia bilang pihaknya tak rela merogoh kocek untuk membayar orang menyebarkan hoaks.

"Saya enggak punya uang buat bayar uang sebarin hoaks. Prabowo cinta bangsa ini, Jokowi juga cinta bangsa. Biar masyarakat yang memilih," ucap dia.

Karena mengaku tak punya uang, Sandi menyerukan untuk kampanye hemat. Hal ini dia lakukan mengikuti salah satu proklamator Indonesja Mohammad Hatta yang juga menanamkan pelajaran hemat.

Menurut data yang Sandi miliki, kontestasi politik menghabiskan dana sekitar Rp14 triliun. Maka dari itu, untuk menghemat salah satu caranya ialah dengan banyak melakukan kampanye di sosial media.

"Ada beberapa kunjungan kurang efektif kita akan menyapa melalui digital onlineseminggu sekali," ucap Sandi.

Setiap Minggu kini Sandi akan berinteraksi dengan warganet melalui Instagram. Ke depan dia akan memperluas videonya hingga ke Facebook dan Youtube dan lebih banyak mengajak masyarakat untuk interaktif dan kolaborasi.

"Tergantung nanti engagement-nya kita review seperti apa. Dengan cara ini lebih hemat. Kita tinggal atur desain yg mau dibicarakannya apa," tutur dia. (**H)

Sumber: CNN Indonesia