SeRiau - Dua orang remaja menjadi korban pengeroyokan oleh rekannya sesama tongkrongan, di depan Masjid Al Abror, Kampung Rawa Bambu, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Kejadian tersebut dilaporkan orangtua korban ke Polres Metro Bekasi Kota, dengan nomor LP/753/K/IV/2018/SPKT/Restro Bekasi Kota.

Menurut keterangan ayah korban Sudirman (50), peristiwa pengeroyokan itu bermula saat sang anak Ahmad Jaelani (13) bersama rekannya Haikal (13), sedang nongkrong di sekitar rumah. Kemudian pelaku Nur Tuyul datang dan mengajak kedua korban ke lokasi kejadian.

Sesampainya di lokasi, korban Haikal secara diam-diam mengambil jaket milik mertua pelaku. Namun aksi Haikal kepergok pelaku, sehingga membuatnya naik pitam. Haikal dan Ahmad Jaelani lantas buru-buru kabur, lalu dikejar oleh pelaku dan rekan-rekannya yang lain.

Setelah keduanya berhasil tertangkap, pelaku bersama rekan-rekannya langsung mengeroyok dengan cara memukul dan menendang kepala korban, menggunakan tangan kosong.

"Kejadiannya hari Minggu, sekitar pukul 01.30 WIB. Anak saya sama satu temennya dikeroyok beramai-ramai," katanya, Kamis (16/4/2018).

Tak puas hanya mengeroyok, pelaku kemudian menelanjangi korban Ahmad Jaelani sampai benar-benar bugil, lalu mengaraknya menuju rumah korban dan kembali lagi ke lokasi.

"Iya tindakan pelaku sangat kejam, anak saya ditelanjangi dan diarak dalam kondisi bugil. Ini jelas sudah diluar batas," ujar Sudirman.

Pasca pengeroyokan, kondisi kedua korban mengalami luka memar di bagian kepala dan wajah. Kini kasus tersebut ditangani Polres Metro Bekasi Kota. (**H)

Sumber: Okezone