Atlet Keluhkan Tak Ada Kulkas dan TV di Kamar, Ini Penjelasan INASGOC

  • by Redaksi
  • Rabu, 14 Februari 2018 - 17:10:49 WIB

SeRiau - Sejumlah atlet mengeluhkan fasilitas di Wisma Atlet Kemayoran yang dianggap kurang nyaman. Panitia penyelenggara (INASGOC) meresponsnya. 

Keluhan itu muncul dalam pelaksanaan test event Asian Games mulai 8 Februari. Atlet dan pelatih test event tinggal di wisma atlet Kemayoran yang juga bakal digunakan pada Asian games mulai 8 Agustus nanti. 

Selama tinggal di wisma tersebut, sejumlah atlet menyayangkan tak adanya televisi dan kulkas di kamar mereka. Keluhan lainnya, terkait jaringan internet wifi yang lelet.

Director Athlete Village and Village Service Department Inasgoc, Tri Ananta Andrewan, mengungkapkan tidak tersedianya kulkas dan televisi di kamar para atlet sudah sesuai peraturan OCA (Olympic Council of Asia). Hal itu dilakukan agar mereka lebih fokus menghadapi pertandingan.

"Kami dapat arahan itu sesuai aturan dari OCA nggak diadakan televisi dan kulkas di masing-masing kamar. Karena semua itu sudah tersedia di dining hall," kata Andre dalam konferensi pers di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta, Rabu (14/2/2018).

"Itu tujuannya sebenarnya agar atlet benar-benar menggunakan kamar untuk istirahat, makan dengan baik, dan fokus pada pertandingan berikutnya," katanya lagi. 

Dia melanjutkan, soal keluhan jaringan wifi yang lambat, nantinya INASGOC akan memperbesar kapasitas jaringan internetnya. Bahkan wifi, tak hanya tersedia di dalam wisma atlet, melainkan di luar gedung di kawasan tersebut.

"Wifi ini kami sedang evaluasi berdasarkan kebutuhan. Mungkin bandwidth kurang, wifi saat Asian Games akan kita siapkan di indoor dan outdoor. Kita ada tujuh tower (di Kemayoran), semua akan ter-coverwifi," ujar Andre.

Menurutnya, saat Asian Games 2018 berlangsung nanti, INASGOC memastikan akan ada penambahan fasilitas mumpuni di wisma atlet. Sehingga, atlet dan ofisial tak perlu lagi keluar area untuk berbagai keperluan.

"Wisma atlet ini kan sebenarnya kampung atlet. Semua fasilitas sudah akan tersedia di situ, ada perpustakaan, fitness centre, kita juga sediakan games room, termasuk UKM yang jual produk-produk handycraft dari Indonesia. Supaya, kebutuhan atlet terpenuhi di Wisma Atlet. Di Palembang juga sama (fasilitasnya)," Andre menegaskan.*#

Sumber: detiksport