Kominfo Buka Lowongan Buat Berantas Hoax, Kerjanya Ngapain Sih?

  • by Redaksi
  • Sabtu, 10 Februari 2018 - 21:57:32 WIB

SeRiau - Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) membuka lowongan pekerjaan untuk tenaga kerja sistem pemblokiran konten negatif alias hoax. Lantas, apa saja kerjanya?

Menurut Plt Kepala Biro Humas Kominfo Noor Iza nantinya para pekerja tersebut akan berfokus dalam pemblokiran konten negatif. Di mana mereka harus melakukan pemeriksaan konten negatif kembali selain pemeriksaan melalui sistem.

"Iya kita kan ada kita nyedot-nyedot konten alamat konten negatif. Kemudian konten negatif itu kan harus dicek, betul nggak konten negatif itu. Kan harus di-verify banget walaupun kita sudah pakai teknologi apa kita harus cek lagi mengecek kembali untuk memastikan benar atau tidak apakah ini negatif atau nggak," katanya kepada detikFinance, Sabtu (10/2/2018).

Lebih lanjut, ia memberi contoh para pekerja dalam melakukan tugasnya, yaitu konten awalnya diketahui melalui sistem dan dicek. Kemudian para pekerja harus mengecek ulang apakah konten yang dicek oleh sistem benar atau tidak mengandung konten negatif.

"Misalnya gini ada konten judi, pornografi misalnya kita pakai search atau sistem tertentu ketahuan. Tapi kan kita harus cek lagi secara langsung secara direct oh ternyata memang betul ada. Kalau ada di-pick oh iya betul," sambungnya.

"Jadi kita double cek ceritanya, cek by system bisa tapi harus double cek," imbuhnya. 

Sementara itu, Noor mengatakan bahwa nantinya pekerja tersebut tidak termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS). Melainkan tenaga pendukung yang direkrut dengan sistem kontrak hingga akhir tahun dan dapat diperpanjang kembali.

"Bukan PNS, tenaga pendukung. Kontrak biasanya sampai akhir tahun nanti bisa diperpanjang lagi," tutupnya.

Sebagai informasi, ada 10 posisi untuk 68 orang, yakni Project Manager (1 orang), Network dan Security Operation Center Manager (1 orang), IT Project Lead (4 orang), Administrator Jaringan dan Security Operation Center (8 orang), Administrator Sistem dan Database (4 orang), Data Analyst/Verifikator (40 orang), Penerjemah Bahasa (2 orang), Desain Grafis (2 orang), Administrasi Umum (2 orang) dan Pramubakti (4 orang).*#

Sumber: detikfinance