Imam Masjid Diharuskan Hafiz Quran

  • by Redaksi
  • Jumat, 17 November 2017 - 20:23:30 WIB


KARIMUN, SeRiau - Bupati Karimun Aunur Rafiq menghimbau kepada seluruh masjid se Kabupaten Karimun agar para imam masjidnya harus hafal Alquran (hafiz) 30 juz, saat ini ada dua masjid besar di Kabupaten Karimun telah memiliki imam yang hafiz.

"Saat ini pemerintah daerah memiliki program imam masjid harus hafiz, tapi untuk sementara baru delapan Kecamatan yang punya imam masjid seorag hafiz. Sedangkan empat Kecamatan lagi adalah merupakan Kecamatan Pemekaran termasuk di Ungar, Belat, Kecamatan Meral Barat dan Durai, ini sedang kita upayakan," kata Rafiq.

Program itu menurut Rafiq, sedang dibahas bersama para Kepala Urusan Agama (KUA) di masing-masing Kecamatan agar semakin matang. Tujuan dari program tersebut menurut Rafiq adalah agar para imam masjid di tingkat Kelurahan atau Desa dapat termotivasi dan dapat belajar, sehingga semua Masjid tanpa terkecuali secara perlajan-lahan akan memiliki imam masjid yang hafiz.

"Kita ada 12 masjid besar di masing-masing Kecamatan dan dua masjid agung Kabupaten Karimun. Kemudian ada 71 Masjid Jamik di Kelurahan dan Desa se Kabupaten Karimun, nah ini yang menjadi perhatian kami," jelas Rafiq.

Menurutnya, salah satu solusi jitu adalah, saat ini banyak anak-anak Kabupaten Karimun yang mengenyam pendidikan di pondok pesantren, setelah mereka lulus nanti akan diberdayakan untuk menjadi imam masjid di kampung halamannya. Kan anak-anak kita sekarang ada yang sudah belajar di pondok pesantren nanti ketika mereka lulus itu akan kita tarik ke kampung halamannya untuk kita berdayakan.


"Nanti pelan-pelan mereka ini akan diusulkan dari daerahnya masing-masing untk menjadi imam-imam yang mendapatkan insentif, sehingga mereka pun dapat dijadikan pembelajaran bagi masyarkat," kata Rafiq.

Sementara, salah seorang tokoh masyarakat Kecamatan Ungar, Rasyid menuturkan, sejak dimekarkan dari Kecamatan Kundur sekitar lima tahun lalu, sampai saat ini belum memiliki imam masjid yang hafiz.

"Tahun lalu memang sempat datang dua orang imam yang sudah hafiz di Ungar, tapi mereka ini alasannya mau pergi sebentar entah kemana, sampai sekarang tidak pernah balik lagi. Lalu puasa ramadhan kemarin sempat juga datang seorang imam hafiz yang diutus dari Kabupaten, tapi hanya mampu bertahan selama 10 hari lalu pergi tanpa kembali lagi," ucap  Rasyid.

Kendati demikian, belum adanya imam yang hafiz namun jamaah di Kecamatan Ungar setiap masjid tetap ramai dan konsisten.(*)